BOYOLALI, solotrust.com - Uji coba program makan bergizi gratis terus dilakukan Komunitas Anak Boyolali (KAB) di sejumlah sekolah, mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) serta Sekolah Menengah Pertama (SMP). Setiap hari komunitas ini membagikan sedikitnya 2.000 hingga 3.000 porsi makanan bergizi gratis.
Demikian pula pada Selasa (14/01/2024), KAB membagikan sebanyak 2.000 porsi untuk siswa SMPN 5 Boyolali serta PAUD dan 2 TK di Kota Susu. Ketua Komunitas Anak Boyolali, sekaligus pemilik Dapoer Ibu, Endang Srikarti Handayani, mengatakan pengadaan makan bergizi gratis didukung program corporate social responsibility (CSR) alias tanggung jawab sosial perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Kami ikut mencerdaskan anak bangsa bersama CSR BUMN terhadap para siswa, mulai dari PAUD, TK, SD, dan SMP yang berada di Boyolali serta sebagian di wilayah Klaten,” katanya kepada wartawan.
Adapun menu dibagikan kepada para siswa berisi nasi, sayuran, telur, yogurt dan buah. Komposisi menu ini diharapkan dapat meningkatkan kecerdasan para siswa.
“Tentu kalau para siswanya cerdas, negara ini akan makmur. Kita tentu akan terus mendukung program Pak Prabowo Subianto dan Mas Gibran dalam mencerdaskan anak bangsa,” kata Endang Srikarti Handayani.
Senada, Plt Vice President of CSR -TJSL PT KAI, Sandra Pridaswara bilang, PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (KAI Daop) 6 Yogyakarta ikut mendukung dan menyukseskan program pemerintah terkait makan bergizi gratis untuk siswa sekolah.
“Semoga program ini berkelanjutan sehingga program makan bergizi gratis dapat berjalan dengan baik,” harapnya.
Sementara itu, Plt Kepala SMPN 5 Boyolali, Sriyanto mengatakan, adanya program makan bergizi gratis akan membantu kecerdasan siswa.
“Program ini sangat membantu sekali, tadi saya sempat menanyakan kepada para siswa, ternyata mereka banyak yang belum sarapan. Program ini tentunya akan mencerdaskan para siswa. Di SMPN 5 Boyolali sendiri ada 759 siswa,” pungkasnya. (jaka)
(and_)