Hard News

Atasi Genangan, Pemkot Semarang Upayakan Mitigasi di Tlogosari

Jateng & DIY

6 Februari 2025 14:28 WIB

Salah satu ruas jalan di wilayah Tlogosari Semarang terdampak banjir akibat hujan beberapa waktu lalu

SEMARANG, solotrust.com - Kondisi genangan sempat terjadi di wilayah Tlogosari Kulon akibat intensitas hujan sangat tinggi pada Kamis (01/02/2025) dan Minggu (03/02/2025) lalu kini telah surut sepenuhnya. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Suwarto, berdasarkan laporan langsung dari lapangan.

"Saya sudah berkomunikasi juga dengan pak lurah, kondisi di lapangan per kemarin (Senin, 3 Februari) siang sudah kering. Dua lokasi di Jalan Udan Riris II dan Truntum V yang merupakan titik terendah sudah kering semua," kata Suwarto.



Menurutnya, dibandingkan kondisi sebelumnya, air surut lebih cepat.

"Biasanya surut paling lama, sekarang sudah surut. Secara perhitungan cepat surut, genangan yang terjadi Kamis (01/02/2025) dan Jumat (02/02/2025) sudah surut, kemudian terjadi genangan lagi pada Minggu (03/02/2025) akibat hujan lebat. Sekarang posisi sudah terkendali, surut semua," terang Suwarto.

Selain laporan dari Dinas PU, Lurah Tlogosari Kulon, Hananto Lesworo juga telah mengecek langsung ke lapangan, termasuk di dua lokasi yang sebelumnya tergenang, yakni SDN Tlogosari Kulon 6 dan RW 11 Tlogosari Kulon.

Di Jalan Satrio Manah I dan SDN Tlogosari Kulon 6, kondisi saat ini sudah kering tanpa ada sisa genangan. Hananto Lesworo memastikan pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai instansi untuk menangani persoalan genangan air di wilayahnya.

"Kami telah melakukan pengecekan langsung ke beberapa lokasi yang sebelumnya tergenang. Alhamdulillah saat ini kondisi sudah surut dan kering, namun kami tetap mengantisipasi agar kejadian serupa bisa diminimalisasi ke depannya," ungkap Hananto Lesworo.

Sebagai upaya mitigasi, pihak kelurahan telah mengajukan surat resmi kepada Dinas PU Kota Semarang untuk pembangunan pintu air guna mengendalikan aliran air dari Sungai Tlogosari Raya ke Saluran Gajah Birowo.

"Kami berharap pintu air ini dapat membantu mengurangi risiko genangan, terutama saat curah hujan tinggi," tambahnya. (fjr) 

(and_)

Berita Terkait

Alun-alun Utara Keraton Surakarta Dipenuhi Gulma dan Genangan Air, Warga Keluhkan Minimnya Perawatan

DPUPR Solo Petakan Titik Rawan Genangan Sementara: Banjarsari Terluas, Bantaran Sungai dan Gilingan jadi Langganan

Oknum Preman Manfaatkan Banjir di Viaduk untuk Memalak

Pemkot Surakarta Andalkan Pompa Penyedot Tangkis Ancaman Banjir

Kali Plumbon Jebol, Pemkot Semarang Lakukan Penanganan Darurat

Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Pondok Pesantren

Penyelenggara Pemilu Apresiasi Peran Pemkot Semarang dalam Pesta Demokrasi

Bawaslu Respons Adanya Isu ASN Pemkot Semarang Tak Netral

Antisipasi Tanah Longsor, Pemkot Semarang Siapkan Skema Penanganan Bencana

Soal Pajak dan Retribusi, Pemkot Semarang Sepakati Perda Baru

Pastikan Bantuan Pengungsi, Polres Tinjau Lokasi Banjir Mojolaban

BMKG: Puncak Musim Hujan Ancam Jawa Tengah

5 Kiat Menjaga Kesehatan Tubuh ketika Hujan

BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Peningkatan Curah Hujan Jelang Libur Nataru

Hadapi Musim Hujan, PVMBG Minta Masyarakat Waspadai Tanah Longsor

Gelar Salat Istisqa, Abu Bakar Baasyir Berpesan Pemerintah Tak Korupsi dan Zina

Hadapi Musim Hujan, PVMBG Minta Masyarakat Waspadai Tanah Longsor

Upacara Tahun Baru Jawa: Implementasi Pendidikan Mitigasi Bencana di SMPN 1 Selo Berbasis Local Wisdom

Kemenag Matangkan Program Ramah Lansia dan Mitigasi Risiko Haji 2024

Baksos Tagana, Berikan Pengetahuan Mitigasi Bencana kepada Pelajar

Pantau Aktivitas Gunung Merapi, Badan Geologi Tingkatkan Kemampuan Mitigasi

BPBD Karanganyar Mitigasi Bencana Dengan Rumput Vetiver

Antisipasi Tanggul Kritis, DPU Kota Semarang Siapkan Ribuan Sandbag

Anggar Kursi Roda Dipertandingkan di APG 2025 Thailand, PEPARNAS XVII Jadi Ajang Cari Bakat

Solusi Banjir di Dinar Indah, Wali Kota Semarang Minta Pengerjaan Bronjong Dipercepat

3 Ruas Jalan di Kota Semarang Dibangun Tahun Depan

Gerah Soal Sampah, Puluhan Warga Dusun Pancuran Geruduk Balai Desa Selokaton

Warga Tamansari Boyolali Jual Sapi demi Beli Air Bersih

Berita Lainnya