SRAGEN, solotrust.com- Perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu kembali memakan korban jiwa. Pasangan suami istri Dhevi Kurnia (31)dan istrinya Lina Indriani (31), Warga Gerenjeng RT 11, Desa Trosobo Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali tewas setelah tertabrak kereta api barang yang melaju dengan cepat di perlintasan tanpa palang pintu, di kawasan Dukuh Dempul, Kelurahan Ngembat Padas, Kecamatan Gemolong, Senin (7/5/2018) sekitar Pukul 10.30 WIB.
Baca juga: Ngeri...!!! Pasutri Tewas Dihantam Kereta Api di Gemolong
Kejadian kecelakaan seperti yang menimpa pasangan suami istri tersebut, dalam kurun waktu dari tahun 2017 sudah empat terjadi di perlintasan tanpa palang wilayah Kabupaten Sragen.
“Selama kurun waktu 2017 sudah empat kali kejadian dan kali ini yang paling menyedihkan dua MD, kebetulan suami istri.” Jelas Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman saat berada di lokasi kecelakaan.
Baca juga: Pick Up Hancur Dihajar Kereta Api di Gemolong, Sragen
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan ini melibatkan kereta api dengan mobil Daihatsu pikap dengan Nopol AD 1888 Q yang dikendarai Dhevi Kurnia (31)dan istrinya Lina Indriani (31), Warga Gerenjeng RT 11, Desa Trosobo Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali. Akibat kecelakaan tersebut Dhevi dan istrinya tewas di lokasi kejadian. (saf/Wd)
()