BOYOLALI, solotrust.com- Ratusan pendaki yang berada di pasar bubrah saat erupsi freatik Gunung Merapi lari berhamburan. Mereka mengaku panik saat terjadi erupsi, bahkan beberapa diantaranya mengalami luka lecet saat lari menjauh dan terjatuh.
“Cuma keseleo, tadi lari karena panik… lari semua.” Jelas pendaki asal Malang, Wawan.
“tadi pas poto-poto, temen saya tiba-tiba ngajak lari, terus saya lihat ke belakang, saya langsung lagi, pendaki panik semua.” Tutur salah seorang pendaki, Bara.
Sementara siang tadi pendaki mulai turun. Dari data di bascamp Barameru, tercatat ada 160 pendaki di pasar bubrah Gunung Merapi. Mereka melakukan pendakian pada hari Rabu dan Jumat.
Sementara untuk mengantisipasi pendaki yang tertinggal, sejumlah relawan dari Barameru langsung melakukan penyisiran di jalur pendakian. (art)
(wd)