SOLO, solotrust.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta kembali menggelar event tahunan Bakdan Ning Sala. Event tersebut kini sudah memasuki tahun ke-4.
Bakdan Ning Sala merupakan pementasan Opera Ramayana yang diselenggarakan setiap momentum Hari Raya Idulfiri.
Wisatawan bisa menikmati sajian itu mulai petang nanti pukul 19.30 WIB. Kesenian tradisional ini akan diadakan di Benteng Vastenburg Solo selama tiga hari berturut-turut. Mulai hari ini Senin 18 Juni sampai dengan Rabu 20 Juni.
"Untuk menyambut para pemudik di Kota Solo kita adakan gelaran Bakdan Ning Sala, jadi biar terkenang setiap bakdan (lebaran) di Kota Solo ada Bakdan Ning Sala, agar selalu menjadi jujugan para wisatawan," ujar Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo kepada solotrust.comMinggu (17/6/2018).
Di tahun ke-4 pergelaran Bakdan Ning Sala 2018, malam nanti akan menampilkan Opera Ramayana dengan lakon Goa Kiskenda. Setiap tahunnya gelaran ini selalu dipadati oleh wisatawan yang berkunjung ke Solo saat lebaran tiba.
"Sebelumnya pada tahun 2015 Bakdan Ning Solo mengangkat judul Anoman Obong, kemudian 2016 berjudul Sang Anoman, dan terakhir kali 2017 berjudul Rama Tambak-Kumbokarno Gugur," bebernya.
Sementara itu, Sutradara tari kolosal, Agung Kusumo mengatakan dalam pagelaran Bakdan Ning Sala tahun ini melibatkan sekitar 150 seniman dan juga penari.
"Mereka ada yang dari Institut Seni Indonesia (ISI), sanggar tari dan juga yang lainnya," ujar Agung kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Tata busana dan panggung yang ditampilkan, dijelaskan Agung, kostum akan dibuat sernatural mungkin menyesuaikan dengan peran yang dibawakan masing-masing penari.
Lanjutnya, panggung megah nan unik dibangun untuk mengakomodir keseluruhan pertunjukan Opera Ramayana - Gua Kiskenda. Untuk menyempurnakan kemasan itu, tata cahaya dan sound effect terbaik pun telah disiapkan.
"Panitia akan menghidupkan nuansa-nuansa di dalam panggung, mulai dari kostum, detail ornamen-ornamen goa panggung seperti judulnya Goa Kiskenda, sound effect hingga tata cahaya," jelasnya.
Senada dengan Rudy, Agung berharap, pertunjukan yang disuguhkan kepada wisatawan dalan pagelaran Bakdan Ning Sala mampu memberikan tontonan yang spektakuler kepada seluruh pengunjung, sehingga memberikan kenangan yang indah di Kota Solo setiap momentum lebaran.
"Kita tidak akan kalah dengan pentas - pentas opera di luar negeri," tandasnya.
Di samping itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Surakarta Hasta Gunawan mengatakan, wisatawan akan disuguhkan sebuah pertunjukan seni spektakuler. Panitia telah menyiapkan tata panggung yang megah, guna mendukung seni tari dan gamelan yang dikolaborasikan sedemikian rupa agar dapat dinikmati dalam satu kemasan yang menjadi daya tarik tersendiri.
"Dalam pagelaran Bakdan Ning Sala nanti, selain pertunjukan opera, wisatawan juga bisa menikmati bazar kuliner dan merchandise yang akan mulai dibuka pukul 17.00 WIB," kata Hasta.
Diketahui, Bakdan Ning Sala berawal dari ide yang dicetuskan oleh Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo 4 tahun silam. (adr)
(wd)