Hard News

Ini Dampak Buruk Jika Perlakukan Uang dengan Sembarangan

Jateng & DIY

12 Juli 2018 06:05 WIB

BI Solo gandeng TNI sosialisasikan gerakan cinta rupiah. (solotrust.com/rum)

SOLO, solotrust.com- Kepala KPw BI Solo Bandoe Widiarto mengatakan, perlu dilakukan edukasi tentang cara memperlakukan uang rupiah secara benar. Sebab bila sembarangan memperlakukan uang, lembar rupiah menjadi uang tidak layak edar. Akibatnya harus ditarik dari peredaran untuk dimusnahkan. Imbasnya, BI selaku bank sentral butuh biaya tidak sedikit untuk mencetak uang baru.

"Semakin baik masyarakat memperlakukan uang rupiah semakin besar biaya atau efisiensi yang dilakukan. Karena itu masyarakat harus dibuat paham dulu bagaimana memperlakukan uang yang baik dan benar," tuturnya.



Oleh karenanya Bank Indonesia Kantor Perwakilan (BI KPw) Solo terus melakukan gerakan cinta rupiah menyasar berbagai lapisan masyarakat. BI KPw Solo pun bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) terkait sosialisasi cinta rupiah.

Pihaknya berencana menggelar sosialisasi sekaligus pelatihan dan pembekalan khusus bagi para Babinsa di eks Karesidenan Surakarta. Tujuannya agar mampu menjadi pelatih bagi masyarakat untuk memberi materi pengertian rupiah, cara menjaga uang rupiah hingga membedakan uang palsu. (rum)

(wd)