SOLO, solotrust.com – NASA mengungkapkan telah melakukan tes terbaru terkait pengiriman manusia ke Mars. Sebuah mesin ion radikal disebut-sebut sebagai rancangan besar yang bisa mewujudkan pengiriman manusia ke Mars.
Teknologi tersebut dikenal sebagai Hall Thruster. Ia menggunakan medan listrik dan magnet untuk mengionisasi gas seperti xenon dan mengusir ion untuk menghasilkan dorongan. Teknologi inti - Thruster Hall - sudah digunakan untuk manuver satelit di orbit di sekitar Bumi.
Melansir Daily Mail, Jumat (31/8/2018), teknik ini jauh lebih bersih, lebih aman, dan lebih efisien bahan bakar daripada roket kimia tradisional.
NASA pun telah memberi Aerojet Rocketdyne kontrak tiga tahun dengan $67 m untuk mengembangkan sistem yang dikenal sebagai Advanced Electric Propulsion System (AEPS) itu.
Aerojet Rocketdyne mengatakan sekarang telah berhasil menyelesaikan tes integrasi sistem awal untuk mesin radikal.
Tes di Pusat Penelitian Glenn NASA di Cleveland, Ohio, membuktikan kemampuan sistem untuk berhasil mengkonversi daya pada tingkat efisiensi tinggi, menghasilkan limbah panas yang minimal.
“Kami telah memposisikan diri untuk peran utama tidak hanya dalam mengirimkan kembali manusia ke Bulan, tetapi juga dalam inisiatif masa depan untuk mengirim orang ke Mars," kata Eileen Drake, CEO dan Presiden Aerojet Rocketdyne.
“AEPS adalah garda terdepan untuk eksplorasi luar angkasa generasi berikutnya dan kami senang berada di sana,” tambahnya.
Saat ini, tim dari Aerojet Rocketdyne tengah memasuki tahap finalisasi desain dan verifikasi yang mengarah ke critical design review (CDR), di mana desain akan diselesaikan dan dibersihkan untuk produksi.
(way)