SOLO, solotrust.com- Mengingat luasnya halaman parkir dan banyaknya kamar yang dimiliki, Syariah Hotel Solo dinilai makin dipercaya masyarakat menjadi lokasi gathering komunitas otomotif mulai tingkat lokal hingga nasional.
Public Relations Manager Syariah Hotel Solo, Paramita Sari Indah W mengatakan, adanya berbagai kegiatan yang dihelat para komunitas otomotif, membuktikan bahwa Syariah Hotel Solo bukan hotel ekslusif meski namanya kental dengan unsur Islami.
“Selama ini masih cukup banyak masyarakat yang belum memahami bahwa Syariah Hotel Solo terbuka bagi siapapun. Dan melalui kegiatan seperti inilah, menjadi bukti kami bahwa kami tidak ekslusif, kami begitu hangat menerima tamu dari golongan atau grup apapun,” terangnya pada solotrust.com.
Dengan komitmen tidak mengekslusifkan diri tersebut, manajemen bertekad mencari celah berbagai segmen peluang pasar yang belum banyak digarap oleh hotel lain. Salah satu peluang pasar yang cukup menggiurkan untuk digarap adalah komunitas otomotif.
“Pasalnya, komunitas otomotif itu biasanya lebih tertarik pada hotel yang memiliki halaman luas. Agar kendaraan para peserta dapat tertampung semuanya dalam satu kawasan saja, sehingga lebih nyaman dan lapang,” paparnya.
Selain memiliki halaman parkir yang cukup luas, kelebihan lain hotel syariah ini adalah jumlah kamar yang cukup banyak, yaitu 360 kamar. Jumlah kamar ini menjadi modal Syariah Hotel Solo menampung para peserta komunitas otomotif yang rata-rata jumlahnya dapat mencapai ratusan orang.
“Seluruh pasar komunitas otomotif kami garap, entah itu yang beroda dua atau beroda empat," imbuhnya.
Dalam waktu yang hampir sama dan secara bergantian pihaknya sukses menjadi tempat akomodasi berlangsungnya Jambore Nasional Karimun Wagon R pekan lalu.(Rum)
(wd)