Hard News

Banyak Tenaga Kerja di Klaten Belum Sadar Kepemilikan BPJS

Jateng & DIY

24 Oktober 2017 14:29 WIB

FOTO : Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Klaten, Surti Hartini. (solotrust-joko)

KLATEN, solotrust.com - Kurang sadarnya para tenaga kerja mengenai kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menjadi perhatian Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Klaten, Surti Hartini.

Menurutnya, kurang sadarnya para tenaga kerja akan BPJS Ketenagakerjaan justru bisa merugikan diri sendiri. Sebab, BPJS Ketenagakerjaan tersebut dapat dijadikan jaminan hari tua.



"Para karwayan tidak sadar dan belum memikirkan dirinya sendiri dengan keberadaan BPJS Ketenagakerjaan itu. Padahal itu bisa dijadikan jaminan kalau sudah tua nanti," kata Surti, usai me-launching Desa Sadar Jaminan Ketenagakerjaan di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Selasa (24/10/2017).

Dikatakannya, selama ini pemerintah pusat telah membentuk BPJS Ketenagakerjaan itu untuk melindungi para tenaga kerja. Lanjutnya, ada dua jenis perlindungan terhadap karyawan yakni tenaga kerja yang sifatnya formal seperti tenaga kerja yang sudah ter-cover oleh perusahaan besar. Sedangkan informal yakni karyawan yang belum tersentuh sama sekali oleh BPJS.

"BPJS ini bekerja sama dengan desa dengan tujuan agar tenaga kerja informal bisa tersentuh. Selama ini mereka belum tersentuh. Ada dua desa di Klaten yang sudah bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan yaitu Desa Ponggok, Polanharjo, dan Desa Paseban, Bayat," terang Surti.

Sementara, Sekretaris Desa Ponggok Yani Setiadi mengatakan, saat ini ada 300 anggota BPJS Ketenagakerjaan di desanya meliputi pelaku UKM, pekerja di Umbul Ponggok, serta pekerja kuliner.

Pada 2018 nanti semua warga akan dimasukan APBDes desa Ponggok baik itu masyarakat umum, maupun karyawan yang sifatnya mikro.

"Dari warga nanti nol persen semuanya akan dibiayai dari APBDes.RT, RW, perangkat desa, UKM nanti semua akan kami cover," ujar Yani.

 

(joko-way)

(Redaksi Solotrust)