SOLO, solotrust.com - Pemkot Surakarta membagikan sebanyak 20.050 Kartu (Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta) BPMKS Non Tunai "Siswa Winasis" kepada siswa SD, SMP, SMA/SMK dan PLB di Surakarta.
Pembagian dilakukan secara simbolis dan dihadiri ribuan siswa penerima manfaat di Pendhapi Gede Balaikota, pada Jumat (16/11/2018). Penerima BPMKS non tunai sebanyak 20.050 dengan rincian untuk SD sebanyak 9.894 siswa, SMP 5.935 siswa, dan 4.469 siswa SMA/SMK serta PLB.
Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo mengatakan, bahwa pemberian nama "BPMKS Siswa Winasis" diharapkan agar para siswa menjadi anak-anak yang wasis dan pintar.
"Tujuan utama BPMKS ini agar bantuan lebih tepat sasaran karena berbasis data kependudukan dan kemiskinan, BPMKS jika tidak dimanfaatkan untuk belanja kepentingan sekolah, maka tidak bisa cair. Dan jika disalahgunakan akan ketahuan," kata Rudy kepada wartawan disela acara.
Kartu BPMKS hanya bisa digunakan untuk belanja kebutuhan pendidikan di 15 toko mitra. Jadi tidak bisa untuk beli pulsa dan lain sebagainya.
Rudy menguraikan, nominal bantuan bagi siswa SD sebesar Rp 450 ribu per tahun, kemudian siswa SMP Rp 600 ribu per tahun. Dan bagi siswa SMA/SMK/PLB Rp1,25 juta per tahun.
Adapun mitra usaha yang telah bekerjasama dengan program BPMKS Siswa Winasis meliputi, Luwes Nusukan, Luwes Kestalan, Luwes Gading, Sami Luwes, Luwes Lojiwetan, Serba Peni, Sasami Textile, Mac Mohan, Mardi Rahayu, Tunas Mekar, Nuna, Sinar, Maharani, Sekawan Pusat dan Pajang Baru. (adr)
(wd)