Hard News

Rusunawa Banyak Antrean, Pemkot Surakarta Bangun Rumah Renteng

Jateng & DIY

06 Desember 2018 08:03 WIB

Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo (solotrust-adr)

SOLO, solotrust.com - Untuk mengurangi banyaknya antrean penghuni rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang ada di Kota Solo, Pemkot menggagas untuk mendirikan rumah renteng atau hunian bertingkat yang bakal dibangun di kawasan Jagalan.

Hal itu disampaikan Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo saat dijumpai wartawan di rumah dinasnya, Selasa (4/12/2018). Ia menuturkan, saat ini sudah banyak warga yang mengajukan izin untuk tinggal di rusunawa. Bahkan, Rusunawa Mangkubumen yang belum jadi saja sudah banyak diantre oleh masyarakat untuk ditempati.



"Rusunawa sudah banyak yang ngantre, makanya diupayakan pembangunan rumah renteng ini untuk mengurangi antrean itu," terang pria yang akrab disapa Rudy itu.

Ihwal realisasi rumah renteng, dia menyebut saat ini Pemkot tengah mematangkan detail engineering design (DED) yang ditargetkan dapat dimulai pembangunannya pada tahun 2020 mendatang.

Wali Kota menjelaskan, rumah renteng dibangun di tanah Pemkot seluas 1.500 meter persegi. Rumah renteng bakal dibangun setinggi empat lantai, ditambah basemen dan ruang publik.

“Masing-masing ruangan luasannya sekitar 30 meter persegi, total ruangan ada sekitar 50-an, masing-masing ruangan nanti terdapat satu kamar, ruang dapur, ruang tamu, tapi untuk kamar mandi nanti tidak di dalam ruangan, tetapi dibuatkan beberapa unit di tiap lantai agar ruangan relatif lebih sehat dan tetap terawat, jadi kan di dalam ruangan juga tidak lembab," ungkap dia.

Berbeda dengan rusunawa yang dilengkapi furnitur di dalamnya, untuk rumah renteng tidak disediakan fasilitas serupa. Selain itu, Rudy menegaskan, terkait aturan pemakaian tempat tinggal tersebut tetap dibatasi, sehingga penghuni tidak bisa menetap untuk selamanya di hunian tersebut.

“Sama dengan rusunawa, jadi hanya paling tidak maksimal lima tahun, supaya kan dalam rentang waktu itu masyarakat dapat lebih banyak menabung untuk diupayakan membeli rumah sendiri,” papar dia. (adr)

(way)

Berita Terkait

Berita Lainnya