BOYOLALI, solotrust.com- Gunung Merapi kembali mengeluarkan lava pijar pada Kamis (7/2/2019) sekitar pukul 18.28 WIB dengan disertai hembusan awan panas dan mengakibatkan hujan abu di sejumah wilayah di Boyolali. Namun karena hujan abu terjadi pada malam hari dan disusul hujan, sehingga tidak begitu mengganggu aktifitas warga.
Luncuran lava pijar terlihat dengan jarak luncur sekitar 2 kilometer dan mengakibatkan hujan abu di wilayah Cepogo dan Selo, Kabupaten Boyoali.
Menurut warga hujan abu terlihat dari sorot lampu pada saat malam dan menempel di sejumlah media, seperti dedaunan dan jok motor.
“Terlihat dari tangki motor dan jok motor, terlihat juga sorotan lampu dari motor.” Terang Triyono, Sekertaris Desa Genting, Boyolali
Namun hujan abu yang terjadi sangat tipis dan durasinya juga singkat sekitar 10 menitan.
Dari pantauan di lapangan, hujan abu Merapi tidak hanya dirasakan warga di Kecamatan Cepogo, namun juga dirasakan di wilayah Kecamatan Selo, Boyolali. Hingga saat ini status Gunung Merapi masih waspada atau level 2. (jaka)
(wd)