SOLO, solotrust.com – Kompor merupakan peralatan rumah tangga yang digunakan oleh masyarakat. Jenis kompor yang sering digunakan saat ini adalah kompor berbahan bakar gas. Kebocoran gas menjadi faktor penyebab terjadinya kebakaran.
Menurut petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surakarta, Haryanto saat sosialisasi penanggulangan kebakaran di markas Kodim 0735 Surakarta, Sabtu (25/11/2017), masyarakat perlu mengetahui langkah yang harus dilakukan jika terjadi kebocoran gas yang mengakibatkan kompor terbakar.
Tindakan pertama yang harus dilakukan adalah melepas regulator, jika terjadi kebocoran di selang gas. Namun jika kebocoran sudah mengakibatkan kompor terbakar, atau bahkan minyak di wajan ikut terbakar, maka yang harus dilakukan adalah mengambil handuk atau kain basah, lalu ditutupkan ke kompor yang terbakar dan segara cabut regulator.
“Yang penting jangan panik. Segera lakukan tindakan pencegahan, cabut regulator atau tutup kompor dengan kain basah hingga apinya padam. Jangan disiram dengan air, nanti apinya malah membesar” Imbau Haryanto.
Penanganan awal dari kebakaran dapat mencegah musibah yang lebih besar lagi.
“Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan masyarakat dapat tepat dalam mengambil langkah jika terjadi kebakaran.” Pungkas Haryanto.
(wid)
(Redaksi Solotrust)