Hard News

Warga Kristiani di Klaten Terima Paket Sembako Murah. Ini Tanggapannya?

Jateng & DIY

18 Desember 2017 14:26 WIB

Pembagian sembako murah. (solotrust.com/jaka)

KLATEN, solotrust.com- Kementerian Perdagangan bekerjasama dengan pelaku usaha swasta menggelar pasar murah terhadap umat Kristiani di gereja  Santo Yusup di Desa Plawikan Jogonalan dan warga Kristiani di Desa Sawit Klaten. Pembagian sembako dengan harga per- paket Rp 50 ribu itu untuk menghadapi perayaan Natal yang jatuh pada 25/12/2017.

Staff Khusus Menteri Perdagangan Bidang Hubungan Antar Lembaga Dan Peningkatan Sarana Perdagangan, Eva Yuliana mengatakan pelaksanaan pasar murah di Klaten kerjasama dengan pihak swasta dari CSR berupa sembako.



“Sembakonya tentu sembako yang layak makan dan memiliki kualitas bagus,” terang Eva ketika ditemui di Plawikan, Jogonalan pada Minggu (17/12/2017)sore.

Lanjut Eva, dalam pasar murah Kemendag memfasilitasi pihak swasta untuk mempersiapkan paket sembako yang dapat dibeli dengan harga murah. Kemendag, menyiapkan 500 paket sembako. Paket sembako tersebut terdiri atas beras 2 kilogram, gula pasir 2 kilogram, minyak goreng dua liter, tepung terigu 2 kilogram dan sirup 1 botol.

Pariyem warga Sawit Gantiwarno mengaku, senang mendapat paket sembako dengan harga murah. Menurutnya, jelang Natal dan Tahun Baru ini harga sembako mulai naik.

"Harga sembako banyak yang naik, ini ada pasar murah  bisa meringankan beban warga,” ucap Pariyem.

Hal senada juga diungkapkan Aris. Ia mengaku senang dengan adanya pasar murah ini. Pasalnya harga sembako yang dijual lebih murah dibanding harga di pasaran.

“Bisa hemat 50 persen lebih. Ini satu paket hanya diminta membayar Rp 50 ribu, kalau harga harga standar bisa mencapai Rp 100 ribu lebih,” kata Aris warga Plawikan. (jaka)

(wd)