Hard News

APD Langka, Tenaga Medis di Sukoharjo Kenakan Jas Hujan

Jateng & DIY

9 April 2020 12:12 WIB

Tenaga medis mengenakan jas hujan sebagai APD.


SUKOHARJO, solotrust.com- Kelangkaan Alat Pelindung Diri (APD) membuat Dinas Kesehatan Sukoharjo mengambil langkah darurat, yakni menjadikan jas hujan atau mantol sebagai alat pelindung diri sementara. Jas hujan ini sudah di distribusikan ke hampir rumah sakit dan klinik, serta 12 puskesmas di Kabupaten Sukoharjo.



Meskipun belum sesuai dengan standar medis, namun penggunaan jas hujan ini dinilai relatif lebih aman untuk mengantisipasi penularan virus corona, apalagi adanya virus corona ini tingkat kunjungan di hampir semua Puskesmas dipastikan meningkat, sehingga hal tersebut menuntut tenaga medis selalu waspada dan hati hati, mengingat beberapa pasien adalah pemudik yang datang dari luar kota.  

“Kendala kami saat ini adalah barangnya yang tidak tersedia di lapangan. Pemerintah daerah sudah menyiapkan dananya tapi barangnya tidak tersedia di lapangan.” Jelas Kepala Dinas Kesehatan Sukoharjo dr. Yunia Wahdiyati, Rabu (8/4/2020).

Terkait dengan penanganan covid 19, Pemkab Sukoharjo sudah menganggarkan Rp 64,5 miliar. Anggaran tersebut masih di tambah bantuan dari kalangan legistlatif sukoharjo sebesar Rp 2 miliar. Dari anggaran tersebut salah satunya untuk membeli APD yang diperuntukan tenaga medis.  

Pemkab Sukoharjo dalam hal ini Dinas Kesehatan sudah mengupayakan ADP yang dibutuhkan. Dinas Kesehatan juga sudah menerima beberapa tawaran APD dari pabrik maupun distributor alat kesehatan, namun dari APD yang ditawarkan belum ada yang memenuhi standar kesehatan yang diharapkan. (nas)  

(wd)

Berita Terkait

Papdesi Desak Pemerintah Percepat Revisi UU Desa Soal Masa Jabatan Kades 9 Tahun

Pasar Darurat Joglo Solo Siap Pakai Minggu Depan

Es Teh Viral Bu Warsinem, Dulu Viral dan Kini Masih jadi Primadona

Perkuat Penanganan COVID-19, Kemenkes Terus Distribusikan Logistik Kesehatan ke Seluruh Indonesia

Indonesia Siap Produksi Baju APD 17 Juta Unit Per Bulan

BPBD Boyolali Terima Bantuan APD dari Anggota DPR RI Eva Yuliana

Jadi Mitra Grab, Putra Sulung Jokowi Jual Jas Hujan

Prihatin Banyak Nakes Meninggal, Satgas Bentuk Bidang Perlindungan Khusus

Puskesmas Gajahan Ditutup Sementara Setelah Satu Pegawainya Meninggal Akibat Covid-19

Sejumlah Dokter, Perawat dan Nakes di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar Positif Covid-19

Dokter Cantik Ini Ajak Semua Tenaga Medis Tidak Menyerah Hadapi Covid-19

REI Soloraya Serahkan Bantuan APD dan Ajak Asosiasi Peduli Tenaga Medis

Wali Kota Solo Laporkan Dugaan Pengusiran Tenaga Medis Ke Polres Sukoharjo

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

3 Warga Semarang Positif Covid-19

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

Innalillahi, Aktor Senior Eeng Saptahadi Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun

Prokes Covid-19 Dilonggarkan, Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Naik 30%

Lewat Vaksinasi, Kemenkumham Jateng Dukung Program Pemerintah untuk Indonesia Bebas Covid-19

Berita Lainnya