Hard News

Bupati Karanganyar Tolak Rencana PSBB di Wilayahnya

Jateng & DIY

22 April 2020 11:51 WIB

Bupati Karangayar Juliyatmono.

KARANGANYAR, solotrust.com- Bupati Karangayar Juliyatmono menyatakan menolak opsi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang bertujuan memutus rantai penyebaran Covid-19 diterapkan di wilayahnya. Salah satu pertimbangannya adalah beban ekonomi masyarakat akan semakin berat.

“Saya kurang sependapat, tidak setujulah.” Tegas Juliyatmono,Rabu (22/4/2020).



Menurutnya di Karanganyar persyaratan untuk melakukan PSBB belum cukup memadai, masyarakat bakal sangat terpuruk kalau aktivitas yang sudah dibatasi, yang  paling substansial adalah persoalan ekonomi. Pihaknya menilai pemberian kompensasi jika nantinya diterapkan PSBB di Karanganyar bukan persoalan sederhana, terutama dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak yang bervariasi.

Lebih lanjut Bupati Karanganyar menambahkan bahwa penerapan PSBB jika hanya dilakukan sebagian daerah akan sia-sia. Jika ingin memutus rantai penyebaran covid-19 di Jawa Tengah, maka dia menyarankan seluruh 35 kabupaten/kota mau melaksanakan aturan ketat PSBB di semua sektor kehidupan. (joe)

(wd)

Berita Terkait

Kemenparekraf Gandeng E-Commerce Kembangkan Stimulus BBI Dongkrak Omzet UMKM

Covid-19 Naik, Jam Buka Mal di Soloraya Masih Normal

Hari Pertama Gerakan “Jateng Dirumah Saja”, Petugas Bubarkan Pesta Hajatan di Kartasura

Cluster Perkantoran Tinggi, Pemda DIY Revisi Aturan Kebijakan Pengetatan Kegiatan Masyarakat

Kantor Langgar Ketentuan PSBB, Warga Bisa Laporkan Melalui Aplikasi JAKI

Aturan Main Sektor Wisata di Karanganyar Saat PSBB

Persebi Boyolali Juarai Liga 4 Jateng 2025

Siap-siap! Ring of Lawu dan Siksorogo Lawu Ultra 2025 Hadir Lagi di Karanganyar

Taklukkan Persibat 3-1, Persika Karanganyar Tembus Final Liga 4 Jateng

Mudah dan Praktis! Begini Prosedur Mendapatkan Layanan Kesehatan Gratis di Puskesmas

UMUKA Gelar Kuliah Umum Pendidikan Berkemajuan, Hadirkan Mendikdasmen RI

UMUKA Gandeng Perusahaan Penyedia Tempat Magang di Taiwan, Tingkatkan Kualitas Mahasiswa

3 Warga Semarang Positif Covid-19

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

Innalillahi, Aktor Senior Eeng Saptahadi Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun

Prokes Covid-19 Dilonggarkan, Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Naik 30%

Lewat Vaksinasi, Kemenkumham Jateng Dukung Program Pemerintah untuk Indonesia Bebas Covid-19

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Berita Lainnya