WINA, solotrust.com– Otoritas kesehatan Zurich, Swiss, memerintahkan karantina sepuluh hari kepada sekitar 300 tamu kelab malam setelah salah satunya terbukti terpapar Covid-19 atau virus Corona.
Tamu yang terinfeksi ini telah menularkan Covid-19 ke sejumlah tamu lainnya saat beraktivitas di kelab malam.
“Pria itu datang ke Klub Flamingo pada 21 Juni dan terbukti positif Covid-19 pada 25 Juni,” begitu pernyataan dari otoritas medis di Zurich seperti dilansir Reuters, Minggu (28/6/2020).
Otoritas mengatakan lima orang yang bersantai di kelab malam bersama pria ini juga terbukti positif Covid-19.
Seperti sejumlah negara Eropa lainnya yang melakukan relaksasi Covid-19, Swiss menyaksikan bertambahnya kasus baru Covid-19.
Kasus baru Covid-19 pada Sabtu ini melonjak menjadi 69 kasus dari 18 kasus pada Senin.
Ini merupakan data yang dilansir oleh kementerian Kesehatan Swiss. Otoritas Swiss telah mengizinkan kelab malam beroperasi sejak Juni ini.
Namun, otoritas juga mewajibkan semua kelab malam mencatat nama-nama dari para tamu mereka.
“Dalam kasus terjadinya penyebaran massal Covid-19, penutupan kelab malam bisa dilakukan,” kata otoritas kesehatan Zurich.
Hingga kini, Swiss telah mencatat 31.555 kasus baru Covid-19. Jumlah korban tewas tercatat sebanyak 1.682 kasus.
Kasus penyebaran Covid-19 di kelab malam juga terjadi di Korea Selatan seperti dilansir CNN beberapa waktu lalu.
Ini terjadi di kawasan kelab malam Itaewon, yang banyak didatangi kelompok tertentu. Ini membuat otoritas Korea Selatan mengecek paparan Covid-19 ke sekitar tiga ribu orang, yang diduga telah datang ke lokasi kelab malam yang sama. #teras.id
(wd)