SLEMAN, solotrust.com- Ratusan tenaga dan karyawan kesehatan di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) positif terpapar virus corona. Ironisnya sebagian besar dari mereka justru bukan tenaga medis yang menangani pasien corona.
Mereka terdiri dari dokter, perawat, dan karyawan administrasi di sejumlah rumah sakit dan Puskesmas Kabupaten Sleman. Dari jumlah 205, 137 orang diantaranya bahkan terjadi hanya dalam periode bulan Agustus hingga September.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Joko Hastaryo mengatakan, banyaknya tenaga kesehatan yang terpapar virus corona karena massifnya skrining yang dilakukan Dinas Kesehatan. Awalnya hanya ada 68 tenaga kesehatan yang positif, namun setelah dilakukan skrining ditemukan tambahan 137 kasus positif.
“Jadi yang belakangan positif hasil skrining itu malah justru yang tidak secara langsung menangani pasien Covid.” Jelasnya, Jumat (25/9/2020).
Pasca temuan ini Dinas Kesehatan meminta rumah sakit dan puskesmas memperketat protokol kesehatan pencegahan covid-19. Dinkes sendiri tengah mengajukan tambahan anggaran untuk pengadaan APD lengkap, agar seluruh tenaga dan karyawan kesehatan yang bertugas menggunakan alat pelindung diri lengkap. (adam)
(wd)