Hard News

Pimpin Apel Siaga Bencana, Bupati Sukoharjo Minta Masyarakat Waspada

Jateng & DIY

13 November 2021 15:22 WIB

Bupati Sukoharjo Etik Suryani melakukan pengecekan kesiapan SDM dan peralatan peralatan pendukung siaga dan layak pakai. (Foto: Dok. Solotrust.com/nas)

SUKOHARJO, solotrust.com - Memimpin Apel Siaga Bencana, Bupati Sukoharjo Etik Suryani meminta agar masyarakat tetap waspada, mengingat kondisi wilayah yang dipimpinnnya masuk dalam kawasan rawan bencana.

“Secara geografis, geologis, demografis dan hidrometeorologis, Sukoharjo masuk dalam kawasan rawan bencana. Seperti banjir, longsor, angin ribut dan kekeringan. Untuk itu perlu kita siagakan seluruh potensi agar meminimalisir kerugian,” jelas Etik, Jumat (12/11).



Guna memastikan kesiapan dalam menghadapi bencana, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo menggelar Apel Siaga Bencana.  Dalam kesempatan ini Bupati bersama Dandim dan Kapolres Sukoharjo mengecek secara langsung kesiapan SDM dan peralatan peralatan pendukung siaga dan layak pakai, seperti peralatan SAR, peralatan TAGANA yang mengurusi dapur umum, juga peralatan kebencanaan dari TNI Polri.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, Sri Maryanto menyebut sejumlah daerah rawan bencana di Sukoharjo diantaranya di kecamatan Mojolaban, Grogol, Weru, Sukoharjo, Tawangsari, Bulu dan Bak.

Agar penanganan bencana lebih cepat, saat ini pihaknya sudah membentuk desa siaga bencana.

“Saat ini sudah terbentuk 10 desa siaga bencana, terutama desa yang menjadi ‘langganan’ bencana seperti banjir, longsor dan angin ribut. Sekecil apapun informasi kita minta ada koordinasi, agar bisa diantisipasi dan segera ditangani,” jelasnya. (nas)

(zend)