SOLO, solotrust.com - Peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed Solo diprediksi mundur dari target awal. Pasalnya, realisasi pembangunan ditargetkan rampung Agustus 2022 mengalami kemunduran.
Kemunduran penyelesaian pembangunan masjid hadiah Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) disebabkan keterlambatan barang interior. Atas hal ini, peresmian masjid diprediksi baru bisa dilakukan November 2022.
"Ada beberapa keterlambatan barang-barang interior, soalnya impor. Sebenarnya ini tinggal memasang interior dan menara-menaranya. Dome-nya juga sudah dipasang,” kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Rabu (20/07/2022).
Selain penyelesaian pembangunan masjid diprediksi mundur, rencana pembangunan Islamic Center di kompleks Masjid Raya Sheikh Zayed juga belum terealisasi sampai saat ini.
"Islamic Center tunggu dulu, belum dibicarakan lagi. Masih butuh solusi untuk 35 KK (penghuni lahan). Belum pasti semua,” imbuh Gibran Rakabuming.
Seperti diketahui, Masjid Raya Sheikh Zayed dibangun di Gilingan, Solo merupakan replika Grand Mosque Sheikh Zayed di Abu Dhabi. Pembangunan tempat ibadah itu dimulai pada 6 Maret 2021. (awa)
(and_)
.jpg)
