Pend & Budaya

Kejaksaan Ajak Santri Ponpes Al Hidayah LDII Paham Hukum

Pend & Budaya

10 Februari 2023 21:01 WIB

Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Karanganyar menjalin sinergitas dengan Kejaksaan lewat program Jaksa Masuk Pesantren.

KARANGANYAR, solotrust.com - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Karanganyar menjalin sinergitas dengan Kejaksaan lewat program Jaksa Masuk Pesantren.

Kegiatan ini sebagai upaya penyuluhan hukum bagi santri pondok pesantren (Ponpes) binaan LDII, yakni di Ponpes Al Hidayah Ganoman, Koripan, Matesih Karanganyar. Penyuluhan melibatkan ratusan santri Ponpes Al Hidayah Ganoman, Ponpes Al Mukhklishin Tegalgede, Ponpes Syifaul Qulub Jumapolo, SMP Boardingscool Al Amanah, pengurus PC LDII Matesih, dan pengurus DPD LDII Karanganyar dengan jumlah peserta 230 orang.



Dalam kesempatan itu, Kepala Kejaksaan Negeri Karanganyar, M Zuhri, menjelaskan kegiatan ini bertujuan menjalin sinergitas hubungan baik antara LDII dengan Kejaksaan. Selain itu juga memberikan pemahaman kepada santri tentang arti penting hukum bagi masyarakat dan pemangku kepentingan.

"Dengan adanya kegiatan ini, setiap santri dapat mengerti dan memahami hal-hal bersentuhan dengan hukum dan mengetahui solusi yang di hadapinya," katanya, Kamis (09/02/2023).

Hal senada turut diungkapkan, Pengasuh Ponpes Al Hidayah Ganoman, Suwanto. Ia mengatakan, lewat program Jaksa Masuk Pesantren, Kejaksaan memberikan pemahaman kepada santri tentang dampak dari perbuatan melawan hukum.

"Ini akan mengajarkan hukum sejak dini kepada santri agar selalu mematuhi hukum yang berlaku agar tidak melakukan hal-hal bertentangan dengan hukum, seperti perkelaian, perbuatan main hakim, perbuatan bulliying, dan sejenisnya," jelas Suwanto.

Kegiatan ini diharapkan memberikan pemahaman agar santri memiliki akhlaqul karimah, berbudi pekerti serta mematuhi hukum berlaku, termasuk menaati peraturan pesantren sehingga terwujud ekosistem harmonis dan bebas dari jeratan hukum.

(and_)

Berita Terkait

Jaksa Masuk Pesantren Tangkal Bullying Sesama Santri

Kejari Boyolali Berhasil Selamatkan Uang Negara Rp2 Miliar

Tingkatkan Efektifitas Penanganan Hukum, BPR Bank Daerah Karanganyar Gandeng Kejari

PUD Aneka Usaha Karanganyar dan Kejari Jalin Kerja Sama Penanganan Masalah Hukum

Diduga Rugikan Negara Rp15 Miliar, Oknum Dindikpora Rembang Dilaporkan Kejaksaan

Membangun Sinergitas TNI dan Kejaksaan Agung melalui Peran Jaksa Agung Muda Pidana Militer dan Jajarannya

Tingkatkan Sinergitas Penegakan Hukum Pajak, Kanwil DJP Jateng II Kunjungi Kajati Jateng

Peringati Hari Santri, Ribuan Peserta Ikuti Kemah Santri Muhammadiyah di Kampoeng Karet Ngargoyoso

Semarak Hari Santri, Kakanwil Kemenag Jateng Tinjau Expo Pesantren

Apel Hari Santri Jateng, Kakanwil Suarakan Resolusi Jihad

Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Pondok Pesantren

Jateng Berselawat Hari Santri, Upaya Spiritual Pilkada Damai

Pameran Produk Unggulan Pesantren di Jateng Semarakkan Hari Santri

LKS Nur Hasan LDII Salurkan Santunan Rp90 Juta ke Warga

Fakultas Hukum UPGRIS Semarang Lakukan Kunjungan Kerja Sama ke Kantor Penghubung Komisi Yudisial Jateng

500 Siswa SMK Ikuti Penyuluhan Hukum: Perkenalkan Asta Cita dan Bahas Tuntas Bullying serta UU ITE

Tingkatkan Perlindungan Hukum Perempuan dan Anak, Kemenkum Jateng dan PTA Semarang Teken Nota Kesepahaman

58 OBH Teken Kontrak Bantuan Hukum 2025, Wujudkan Akses Keadilan hingga ke Pelosok Jawa Tengah

Kementerian Hukum Gelar Sosialisasi Standar Layanan Fasilitasi Perancangan Perda dan Perkada

Kadiv Yankum Lantik 3 Notaris Pengganti, Jaga Komitmen Profesionalisme dan Kepatuhan Hukum

Jaga SPMB Transparan dan Bersih, Disdikbud Karanganyar Tanda Tangani Pakta Integritas

Korupsi Bantuan Hibah 20 Sapi Modus Kelompok Ternak Fiktif, Warga Jaten Diciduk Polisi

TP PKK Karanganyar Gelar Pembinaan 10 Program Pokok PKK di Desa Bolon

Koperasi Masyarakat Pariwisata Karanganyar Resmi Diluncurkan, Wadahi Ratusan UMKM

Bank Daerah Karanganyar jadi BUMD Hebat, Sabet 4 Penghargaan Top BUMD 2025

Edarkan Pupuk Bersubsidi di Luar Wilayah, 4 Orang Diciduk Polisi

Sajikan Kuliner Khas Jawa, Rica Mentok Jadi Andalan Solia Yosodipuro

Tomuan Coffee, Bertahan Selama Pandemi

Berita Lainnya