Pend & Budaya

Seminar, UT Surakarta Beri Bekal Wawasan kepada Lulusan

Pend & Budaya

15 Februari 2023 14:13 WIB

Universitas Terbuka (UT) Surakarta menggelar seminar bertajuk Guru Penggerak sebagai Aktor Praktik Baik dan Paradigma Baru Pembelajaran. Kegiatan ini berlangsung di Graha Saba Buana, Solo, Rabu (15/02/2023). (Foto: Dok. solotrust.com/elvan)

SOLO, solotrust.com - Sebagai bekal bagi lulusan mahasiswa, Universitas Terbuka (UT) Surakarta menggelar seminar bertajuk 'Guru Penggerak sebagai Aktor Praktik Baik dan Paradigma Baru Pembelajaran.' Kegiatan ini berlangsung di Graha Saba Buana, Solo, Rabu (15/02/2023).

Kegiatan seminar dalam rangkaian wisuda Universitas Terbuka (UT) Surakarta 2023 ini sebagai bentuk dukungan pihak universitas memberikan pembekalan kepada lulusannya. Seperti dikatakan Direktur UT Surakarta, Yulia Budiwati, mahasiswa yang sudah lulus perguruan tinggi bisa mendermabaktikan ilmunya.



"Saya pribadi mendoakan semoga lulusan UT Surakarta berhasil mendermabaktikan ilmunya kepada masyarakat. Jadi ada manfaatnya apa pun cita cita mereka, apa pun situasi kondisi yang mereka hadapi nantinya,". papar dia.

Di samping itu, Yulia Budiwati menekankan proses pengembangan diri bagi mahasiswa yang sudah lulus terus diasah dan dikembangkan. Pihaknya mengatakan di UT sendiri minimal memberikan tiga bekal kepada lulusannya.

Pertama, ilmu pengetahuan. Kedua, kemahiran penggunaan teknologi, mengingat UT cukup sarat dengan teknologi dalam proses pembelajarannya. Ketiga, hidden kulikulum yang tidak ada di kurikulum. Hal ini dirasakan mahasiswa selama proses pembelajaran, yakni menjadi insan-insan mandiri karena di UT memang beda pembelajarannya.

Kegiatan seminar ini juga merupakan bentuk komitmen UT Surakarta memberikan wawasan sebagai upaya bekal mahasiswa. Kali ini pihak universitas mengundang dua narsumber dari alumni UT Surakarta, yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sragen, Suwardi dan Nur Cholis, lulusan program pascasarjana (S-2) yang saat ini menjabat sebagai kepala sekolah di SDN Sambiduwur 2 Sragen.

Kedua narasumber ini menyampaikan materi mengenai guru penggerak. Suwardi menyebutkan melalui kegiatan seminar dihadiri lebih kurang 500 peserta ini bisa meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal ini tentu diapresiasi untuk mempersiapkan generasi yang baik.

"Saya memberikan apresiasi yang sangat luar biasa dengan acara-acara seperti ini. Momen-momen inilah yang diharapkan kita bersama, sinergi dalam rangka menyiapkan generasi yang baik,” papar Suwardi.

Sementara itu, Nur Cholis dalam paparannya menyampaikan tentang guru penggerak. Seorang guru penggerak akan menjadi agen perubahan di lingkungan sekolahnya, bahkan bisa mempimpin lembaga pendidikannya meluruskan visi, misi, dan tujuan semula.

"Khususnya saya ini mengangkat sebagai guru penggerak sebagai aktor pembelajaran pra terbaik yang ada di mapel pelajaran ini. Soalnya guru penggerak nantinya akan menjadi agen perubahan di lingkungan, khususnya di lingkungan sekolah dari guru penggerak tersebut," ujarnya. (elv)

(and_)

Berita Terkait

Dukung Implementasi KUHP Baru, Bapas Surakarta Gelar Aksi Sosial Klien Pemasyarakatan

Kemenkum Jateng Dorong Pelestarian Warisan Budaya dan Daya Saing Ekonomi Lokal Indikasi Geografis Ukir Jepara

Jambore Nasional Muhammadiyah Aisyah Digelar di Karanganyar, Dihadiri Ribuan Peserta dari 30 Provinsi

Kebon Tamantirto: Oase Hijau di Jantung Yogyakarta yang Menginspirasi

Wamenkum Sebut Transformasi Digital di Bidang Hukum kian Mendesak

Layanan TBC Gratis, Pemerintah Tegaskan Komitmen Lindungi SDM Indonesia

UT Surakarta Bekali Mahasiswa sebelum Wisuda

Universitas Terbuka dan TATV Sukses Gelar Audisi Band Pelajar

Audisi Band TATV, Peserta Unjuk Gigi Tampilkan Keunikan

Perempuan Kuat Dapat Mencintai Dirinya Sendiri

Wisuda 661 Mahasiswa, UT Mampu Cetak Lulusan Berkualitas Tinggi

Dukung Implementasi KUHP Baru, Bapas Surakarta Gelar Aksi Sosial Klien Pemasyarakatan

ITDP Bersama Kemenhub Luncurkan Hasil Studi Reformasi dan Peta Jalan Elektrifikasi Transportasi Publik Perkotaan di Pekanbaru, Surabaya, dan Surakarta

Jelang Prosesi Pengukuhan, UMS Perkenalkan 2 Calon Guru Besar

Bapas Surakarta Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Stakeholder, Perkuat Dukungan untuk Klien Pemasyarakatan

Peken Jasindo Hadirkan Semangat Budaya dan Ekonomi Kerakyatan di Keraton Surakarta

Jalin Kerja Sama, UT Surakarta dan Pemkab Grobogan Siap Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang Berdampak

WHC dan Bank Indonesia Jawa Tengah Gelar Seminar Nasional, Angkat Tema Akselerasi Ekosistem Halal

JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah Gelar Seminar Kepemimpinan

LKP Bintang Ilmu Karanganyar Gelar Seminar Pemanfaatan AI

UMKLA Gelar Seminar Hybrid Financial Inclusion Goes to Campuses Bersama Kemenko

Prodi D3 Manajemen Bisnis Sekolah Vokasi UNS Gelar Seminar Kewirausahaan

Notaris Wajib Profesional, Ini Pesan Dirjen AHU Cahyo R Muzhar

Jalin Kerja Sama, UT Surakarta dan Pemkab Grobogan Siap Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang Berdampak

UT Surakarta Bekali Mahasiswa sebelum Wisuda

Universitas Terbuka dan TATV Sukses Gelar Audisi Band Pelajar

Perempuan Kuat Dapat Mencintai Dirinya Sendiri

Debat Publik II Pilkada Sragen 2024: Sigit-Suroto Fokus Pengentasan Kemiskinan, Untung-Suwardi Tawarkan Kesejahteraan

KPU Sragen Tetapkan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada 2024

Hasil Survei SRP, Ini Sosok Tertinggi Potensi Dampingi Mangkunegara X

Mangkunegara X Ungguli Teguh Prakosa di Survei Terbaru Pilkada Solo

Kopdar Boyolali Deklarasi Dukung Sudaryono Maju Pilgub Jateng

Hasil Survei Kelanjutan Karier Politik Gibran, Kaesang Paling Top of Mind Jadi Pengganti

Mahasiswa KKN Undip Semarakkan Pesta Demokrasi 2024 di Kriwen Melalui Program KAWAN CERDAS

Berita Lainnya