BOYOLALI, solotrust.com - Dua bocah kembar, Muhammad Raffa (7) dan Muhammad Raffi (7) hanyut saat mandi di anak Sungai Serang, Dukuh Bandung Kulon, Desa Bandung, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali, Rabu (29/03/2023). Tim Search And Rescue (SAR) gabungan pun terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban.
Kasi Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Rima Kusuma mengungkapkan, sebanyak 70 personel dikerahkan untuk mencari kedua bocah warga Dukuh Bandung Kulon RT 02 RW 03, Desa Bandung, Kecamatan Wonosegoro. Para personel merupakan petugas gabungan dari unsur Tim Reaksi Cepat (TRC), PMI, relawan, BPBD, Badan SAR Nasional (Basarnas), TNI, dan Polri.
“Operasi pencarian kami buka mulai tanggal 30 Maret hingga 5 April 2023. Proses pencarian dilakukan mulai titik awal kedua korban mandi di sungai hingga sejauh 25 kilometer dari titik awal,” katanya kepada wartawan, Kamis (30/03/2023).
Dikabarkan, pada Rabu (29/03/2023) sekira pukul 11.20 WIB, sepasang bocah kembar bersama satu temannya mandi di aliran Sungai Serang. Saat itu, keduanya mandi agak ke tengah dan mendekati kedung, sedangkan satu temannya hanya mandi di pinggir sungai.
Tak berselang lama, teman korban mengajak pulang, namun ditolak karena belum selesai mandi. Beberapa saat kemudian, ia tak lagi melihat kedua bocah kembar itu.
Kejadian ini langsung dilaporkan kepada warga sekitar. Seketika itu juga langsung dilakukan upaya pencarian, namun tak membuahkan hasil.
"Kedua korban diduga tidak bisa berenang sehingga terbawa arus sungai,” kata Rima Kusuma. (jaka)
(and_)