BOYOLALI, solotrust.com - Sebanyak 352 koper milik calon jemaah haji (Calhaj) asal Kabupaten Grobogan yang merupakan kelompok terbang (Kloter) pertama tiba di Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali.
Ratusan koper diangkut menggunakan truk Kantor Pos Grobogan dan diterima Satgas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Senin (22/05/2023).
Humas Satgas PPIH AHD Boyolali, Guntur Rahma, mengatakan awal pekan ini Asrama Haji Donohudan menerima koper dari empat kloter, yakni kloter pertama dan kedua dari Kabupaten Grobogan. Selanjutnya kloter tiga dan empat dari Kabupaten Grobogan dan Demak diterbangkan pada Selasa (23/05/2023).
“Begitu truk pembawa koper sampai, diturunkan oleh petugas kloter, terus di sini nanti akan dilakukan skrining koper. Semoga calon jemaah haji semuanya bisa memenuhi ketentuan yang telah disampaikan petugas haji daerah, larangan dalam tas koper bisa diindahkan,” katanya kepada wartawan.
Jenis barang dilarang dibawa calhaj, di antaranya berupa penanak nasi, korek api, senjata tajam (Sajam), senjata api, jamu, dan obat-obatan khusus serta uang dalam jumlah banyak.
“Jika terbukti ada jemaah yang membawa, maka akan dipanggil petugas daerahnya untuk menjadi saksi saat dikeluarkan dari dalam koper,” jelas Guntur Rahma.
Koper jemaah calon haji kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Bahan koper saat ini model travelling yang fleksibel terbuat dari fiber tahan air sehingga lebih memudahkan jika dibawa jemaah lanjut usia.
“Koper yang diperoleh dari pusat ini satu paket, terdiri atas koper besar, koper tenteng, dan tas tenteng dilengkapi kain pelapis,” terang Guntur Rahma. (jaka)
(and_)