BOYOLALI, solotrust.com - Indonesia dikenal sebagai negara yang tak hanya kaya keanekaragaman suku, budaya, bahasa, dan rumah adat, namun juga memiliki berbagai kuliner khas dengan segala kenikmatannya.
Salah satu dari sekian banyak jenis makanan yang ada di Negeri Zamrud Khatulistiwa, yakni lempok. Perlu diketahui, lempok merupakan makanan khas dari Jawa Tengah berbahan dasar beras, dibungkus daun pisang membentuk seperti prisma segitiga.
Lempok termasuk salah satu makanan pokok pengganti nasi. Jenis makanan ini biasanya disajikan dengan lauk berbahan dasar daun kangkung, bayam, kecambah, tahu, kacang panjang, kol, dan juga sambal kacang.
Selain lempok, ada pula makanan dengan bahan dasar sama dalam pembuatannya, yakni lontong. Lempok dan lontong memiliki kesamaan yang terdapat di dalamnya.
Kesamaan itu terdapat pada bahan utama digunakan, yakni beras dibungkus daun pisang. Seiring perkembangan zaman, tak sedikit pula yang akhirnya menggunakan bungkus plastik.
Lontong tak jarang dikonsumsi sebagai makanan pokok pengganti nasi. Adapun untuk menyantapnya, lauk yang digunakan biasanya juga memiliki kesamaan dengan lempok.
Selain memiliki kesamaan, ada pula perbedaan di antara keduanya. Lontong mempunyai bentuk seperti tabung, sedangkan lempok berbentuk seperti prisma segitiga.
Selain itu, bahan digunakan untuk menutup bungkus lempok menggunakan tali terbuat dari bambu. Sementara lontong yang menggunakan bungkus pisang biasanya menggunakan lidi.
Lempok banyak dijumpai di pasar yang ada di pedesaan, salah satunya di Kecamatan Wonosamudro dan sekitarnya.
*) Penulis: Fadhilatul Kholifi
(and_)
