Serba serbi

Mengintip Cara Pembuatan Es Bingsoo Korea, Setiap Hari Diserbu Pembeli

Wisata & Kuliner

23 Agustus 2023 08:09 WIB

Lapak es Bingsoo di Jalan Sasono Mulyo, Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. (Foto: Dok. solotrust.com/Nadia Rahma)

SOLO, solotrust.com - Budaya Korea belakangan cukup masif merambah Tanah Air. Tak sedikit kalangan muda Indonesia menggemari berbagai hal berbau Negeri Ginseng, mulai dari makanan, minuman, drama hingga musik. 
 
Salah satu jenis kuliner asal Korea yang juga merambah Indonesia adalah es Bingsoo. Kuliner ini bisa dijumpai di Jalan Sasono Mulyo, Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon. Lebih tepatnya di area Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. 
 
Kuliner es Bingsoo Korea ini sudah dijajakan di Kota Solo sejak tiga tahun silam. Ada tujuh varian rasa ditawarkan, yakni cokelat, vanila, stroberi, red velvet, matcha, mocca, dan kopi. Harga satu cup es Bingsoo terbilang cukup terjangkau, yakni Rp10 ribu. 
 
Menurut penjajanya, Erlangga, bahan digunakan dalam pembuatan es Bingsoo, yakni bubuk perisa, susu, dan gula. 
 
"Bahannya cuma bubuk perisa dikasih susu tawar sama gula dikit," ungkapnya. 
 
 
Adapun cara pembuatannya, yakni bubuk perisa dicampurkan dengan susu dan gula lalu diaduk. Setelah diaduk, dituangkan ke dalam mesin dan langsung beku. Selanjutnya akan keluar menjadi butiran-butiran es krim. 
 
Erlangga bilang, ada tiga mesin digunakan dalam proses produksi es Bingso yang didatangkan dari Korea dan China. Dalam satu hari Es Bingsoo ini bisa terjual sekira 200 buah. 
 
"Satu hari bisa delapan cup, satu cup isi 25 pieces. Beda lagi kalau weekend atau tanggal merah, lebih ramai," akunya. 
 
Konsumen es Bingsoo sendiri rata-rata dari kalangan remaja. Salah satu pelanggan, Ayu kali pertama tahu jenis es ini dari media sosial. 
 
"Saya tahu dari TikTok, ini sudah yang ke berapa kali beli di sini, " ucapnya.
 
*) Reporter: Nadia Rahma/Ade Dama

(and_)