BOYOLALI, solotrust.com – Bupati Boyolali M Said Hidayat meminta para petugas haji Kabupaten Boyolali agar senantiasa menjaga kesehatan fisik dan stamina selama di Tanah Suci. Pasalnya, kedua hal ini berkaitan dengan tugas tugas yang dilakukan selama mendampingi jemaah haji.
Demikian disampaikan Bupati Said saat menerima petugas haji Kabupaten Boyolali yang akan berpamitan. Bupati menerima petugas haji di Ruang Merbabu Kantor Bupati Boyolali, Rabu (22/5/2024).
“Semoga semua dapat menjalankan tugas sebaik baiknya, diberikan kelancaran dalam bertugas dan semua diberikan kesehatan. Dijaga kesehatannya karena bertugas untuk menjaga kesehatan seluruh jemaah haji,” kata M Said Hidayat.
Para petugas haji diharapkan dapat memberikan motivasi kepada jemaah haji agar dapat beribadah dengan baik. Hal ini mengingat kondisi di Tanah Suci cukup berbeda dengan Kabupaten Boyolali yang tentu membuat sebagian jemaah mengalami berbagai perbedaan dan kendala.
“Semoga dapat diberikan kelancaran dalam menjalankan tugas dan bekerjalah dengan hati,” pesan bupati.
Sementara itu, Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali, Hendrarto Setyo Wibowo, mengungkapkan sebanyak 875 calon jemaah haji akan didampingi Pembimbing Haji Daerah (PHD).
Ada enam orang terdiri atas pembimbing ibadah, pelayanan kesehatan dan pelayanan umum, serta dari Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) sebanyak sebelas orang.
“Mudah mudahan dengan keberangkatan haji ini semuanya diberikan sehat, diberikan kelancaran, kemudahan bisa melaksanakan wajib haji, rukun haji dan syarat haji. Kita berharap semua bisa melaksanakan dan kembali menjadi haji mabrur,” harapnya.
Adapun untuk mempersiapkan keberangkatan, para jemaah haji Kabupaten Boyolali kelompok terbang (Kloter) 91 akan masuk Asrama Haji Donohudan pada 4 Juni 2024 pukul 19.00 WIB. Kloter 92 masuk pada 5 Juni 2024 pukul 06.00 WIB, kloter 93 masuk 5 Juni 2024 pukul 09.00 WIB, dan kloter 94 masuk pada 5 Juni 2024 pukul 15.00 WIB. (jaka)
(and_)