SOLO, solotrust.com - Panitia Seleksi (Pansel) Promosi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemkot Surakarta menilai lelang jabatan eselon II sepi peminat. Bahkan, hingga akhir pendaftaran, Selasa (8/5/2018) jumlah pelamar di masing-masing posisi jabatan masih belum ideal.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel), Anwar Hamdani mengatakan pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab minimnya posisi tersebut. Dia memperkirakan masih minimnya peminat karena para calon pelamar jabatan eselon II masih membutuhkan waktu untuk melengkapi persyaratan administrasi.

"Ya mungkin masalah administrasi seperti menyusun makalah dengan menjabarkan visi misi serta program kerja sesuai formasi yang dilamar," kata dia, Selasa (8/5/2018).

Baca juga:  Pansel Perpanjang Masa Pendaftaran Seleksi Terbuka Pejabat Eselon II Hingga Besok

 Sesuai persyaratan, minimal pelamar di masing-masing posisi jabatan mestinya berjumlah empat orang. Jumlah itu dinilai sesuai untuk menyeleksi pejabat eselon II.

"Kalau idealnya satu posisi ada 4 pelamar, untuk lima pos. Untuk Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, dan Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperum KKP) sudah memenuhi persyaratan," terang dia.

Sementara untuk ketiga posisi lainnya, seperti Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo dan SP), Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pembangunan, serta Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik. Dimana masing-masing posisi jabatan, kata dia, hanya diisi tiga pelamar.

"Harapan kita para pejabat eselon III yang memenuhi syarat agar segera mendaftar,” katanya.

Padahal jika merujuk data, terdapat puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot yang memenuhi syarat untuk ikut bursa lelang jabatan eselon II. ASN tersebut adalah yang kini duduk di jabatan kepala bagian (Kabag), sekretaris dinas, serta kepala bidang (kabid). (vin)

(wd)