Solotrust.com – Gempa dan tsunami yang menimpa penduduk kota Palu dan Donggala meninggalkan duka mendalam. Untuk membantu meringankan beban mereka, Komunitas Bulutangkis Indonesia (KBI) berinisiatif menggelar acara “Bulutangkis Indonesia Peduli Palu dan Donggala” yang digelar di Grand Indonesia, Sabtu (24/11/2018) siang, sebagaimana dikabarkan PBSI via Instagram resminya @badminton.ina.
Sederet atlet bulutangkis muda Indonesia turut berpartisipasi dalam acara ini seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Fernaldi Gideon, Liliyana Natsir, Greysia Polii, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Tiga atlet yang juga berpartisipasi namun berhalangan hadir adalah Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan dan Tontowi Ahmad.
Dalam acara tersebut, sembilan atlet tersebut melelang 13 barang mereka berupa raket, jersey dan t-shirt merchandise yang dibubuhi tanda tangan mereka. Total dana hasil pelelangan yang terkumpul adalah Rp2,148 miliar.
Hasil penggalangan dana ini nantinya akan diwujudkan dalam bentuk gelanggang olahraga bulutangkis. KBI juga bekerjasama dengann Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang berencana membangun 3000 rumah bagi korban bencana.
"Dengan adanya tempat tinggal yang dilengkapi dengan sarana olahraga ini, diharapkan bisa meringankan beban para korban bencana. Sehingga nantinya kehadiran GOR ini kelak juga bisa menghasilkan atlet-atlet berbakat dari Palu dan sekitarnya," kata Hariyanto Arbi, mantan pebulutangkis tunggal putra yang kini menjabat sebagai Ketua KBI.
"Kami ingin berbagi, sebagai bentuk simpati kami untuk para korban bencana, walaupun secara fisik kami tidak bisa di sana, tapi hati kami selalu ada untuk mereka. Semoga hasil lelangnya bisa membantu meringankan beban korban bencana," kata Greysia Polii.
Acara ini juga turut dihadiri oleh para legenda hidup bulutangkis Indonesia seperti Christian Hadinata, Imelda Wiguna, Eddy Hartono, Rosiana Tendean, Hariyanto Arbi, dan Carmelita. (Lin)
(wd)
