SOLO, solotrust.com - Satlantas Polresta Surakarta menggelar Millenial Road Safety di Car Free Day Depan Kantor Satlantas Polresta Surakarta, Minggu (3/3/2019) pagi
Dalam kegiatan bertema "Mewujudkan Millenial Cinta Lalu Lintas: Menuju Indonesia Gemilang" itu dilakukan deklarasi bersama pelopor keselamatan lalu lintas oleh Polri, Putra Putri Solo, Supeltas dan Komunitas motor. Sebelumnya kegiatan diawali dengan jalan sehat dan senam yang diikuti ratusan peserta.
Melalui deklarasi bersama itu Generasi Milenial sepakat untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia, menjadi generasi yang peduli dengan keselamatan berlalu lintas, mendukung sepenuhnya program Kepolisian Republik Indonesia dalam mewujudkan keamanan, keselamatan dan ketertiban berlalu lintas serta siap menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
Setelah pernyataan deklarasi yang dibacakan bersama, dilakukan pula penandatanganan pada sebuah papan deklarasi oleh Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purmomo, Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Ali Akhwan dilanjutkan seluruh peserta.
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan, kegiatan Milenial Road Safety Festival yang dilakukan serentak di berbagai wilayah di Indonesia sebagai wujud kepedulian Polri dan pemerintah kepada masyarakat.
"Agar masyarakat lebih memahami pentingnya disiplin berlalu lintas. Polri bisa melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat Kota Surakarta untuk tertib berlalu lintas," kata Ribut dalam sambutanny.
Pada kesempatan itu, Kanitregident Satlantas Polresta Surakarta, AKP Suryo Wibowo menerangkan bila kegiatan ini merupakan bagian puncak dari rangkaian kegiatan yang dilakukan selama sebulan penuh, yang melibatkan berbagai elemen untuk menggelorakan ketertiban berlalu lintas demi mewujudkan Indonesia Zero Accident
"Road safety di jalan raya itu meliputi keamanan, ketertiban dan kelancaran, melalui kegiatan ini menggairahkan semangat kepeloporan tertib berlalu lintas, pelanggaran didominasi generasi millenial, tidak memakai helm, berboncengan lebih tiga orang, dan pelanggaran lainnya, makanya kita sasar usia muda, agar menyebarkan secara massif imbauan kita agar diterima semua masyarakat," ujar Surya.
Surya berharap kegiatan ini menjadi program tahunan pemerentah agar ke depannya semakin banyak menyadarkan masyarakat akan pentingnya mematuhi tata tertib lalu lintas sehingga menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya, yang kebanyakan karena faktor pengendara yang kurang berhati-hati.
"Moment ini menjadi langkah awal. Kita tekankan pre-emtif preventif dan penindakan pelanggaran, seperti mulai sosialisasi, koordinasi dengan instansi terkait hingga komunitas-komunitas, ke masyarakat, hingga penindakan," turur dia.
Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo dalam amanatnya yang disampaikan Wakil Wali Kota Achmad Purnomo menyampaikan, melalui acara ini diharapkan dapat memberikan pemahaman untuk meningkatkan kualitas keselamatan dan mengurangi fatalitas korban kecelakaan.
"Diharapkan masyarakat dapat membangun budaya tertib berlalu lintas dan senantiasa menjaga keselamatan warga masyarakat sejak dini melalui penajaman-penajaman program road safety. Selain itu sosialisasi secara terus menerus harus dilakukan Pemkot dan Polri serta melakukan penindakan tegas bagi pelanggar," ujarnya. (adr)
(wd)
