KLATEN, solotrust.com – Belakangan beredar sebuah poster di media sosial yang berisi acara festival durian yang dilaksanakan di Pasar Kembang Klaten pada 31 November mendatang. Dalam poster tersebut, bahkan disebutkan bahwa hanya dengan membayar Rp50 ribu, bisa memakan durian sepuasnya dengan catatan tidak boleh dibawa pulang.

Alih-alih masyarakat menunggunya, kabar acara tersebut langsung dibantah Pemerintah Kabupaten Klaten. Melalui Tim Publikasi Bagian Humas Setda Klaten Joko Priyono menyatakan, poster berisi agenda kegiatan Festival Durian 2017 yang beredar di media sosial adalah kabar bohong alias hoaks.

“Pesan informasi tersebut setelah diklarifikasi berbagai pihak dinyatakan informasi tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan alias beritanya bohong,” Joko, Selasa (21/11/2017), dilansir laman resmi Pemkab Klaten.

Menurut Joko, terdapat beberapa keganjilan dalam kabar acara tersebut. Salah satunya adalah pemilihan tanggal yakni 31 November 2017, sesat logika. Pasalnya, kalender November 2017 hanya 30 hari.

Dirinya pun mengimbau masyarakat untuk lebih cermat dan teliti menyebarluaskan informasi. Selain itu, terkait agenda tahunan, pihaknya menyarankan masyarakan untuk melihat di laman resmi Pemkab.

“Tidak ada kegiatan pesta durian dalam agenda tahunan, kecuali semula direncanakan Februari 2017 tapi acara tersebut urung dilaksanakan karena gagal panen. Masyarakat dapat melihat agenda tahunan 2017 di website resmi pemerintah,” tegas Joko.

(way)

(Redaksi Solotrust)