SUKOHARJO, solotrust.com - Investasi di Sukoharjo sampai November ini mencapai Rp 4,8 T. Nilai tersebut diyakini masih bisa bertambah lebih tinggi lagi. Bahkan, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Sukoharjo jadi no 2 se Jawa Tengah (Jateng) dibawah Pekalongan.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Sukoharjo Agustinus Setiyono mengatakan, Investasi besar yang masuk di Sukoharjo termasuk Transmart di Pabelan, Kartasura. Selain itu, investasi sekolah dari Chairul Tanjung juga termasuk tinggi. ”Kita nomor dua se Jateng Investasinya,” tuturnya.
Agus yakin Investasi di Sukoharjo sampai akhir tahun bisa terus bertambah. Dijelaskannya, iklim investasi tahun ini lebih ke ekonomi seperti pusat perbelanjaan dan lain sebagainya. Sementara, kemungkinan iklim investasi tahun depan bisa kembali ke Industri. Memang soal iklim ini investasi ini bisa berubah – ubah.
Dia mengatakan, dalam data diketahui nilai investasi tertinggi di Sukoharjo terjadi pada tahun 2013 sebesar Rp 13.648.031.151.861. Investasi yang ada di Sukoharjo berasal dari pemilik modal dalam negeri (PMDN) dan penanam modal asing (PMA).
Untuk PMA terhitung tahun 2009 sampai November 2017 sebesar 791.960.218 dollar amerika. Sedangkan PMDN Rp 9.394.803.242.700. Investasi tersebut ditanamkan investor di Sukoharjo dengan membangun sejumlah pabrik.
Selain itu masih ada pula investasi dari para investor untuk membuka usaha lainnya di Sukoharjo. Terhitung sejak tahun 2009 sampai November ini mencapai Rp 26.276.505.842.121. ”Target investasi di Sukoharjo tahun 2017 Rp 3,9 triliun. Namun kemungkinan realisasinya melebihi target hingga Rp 5 triliun,” ujar Agustinus Setiyono.
Dihitung dari rata rata investasi yang masuk ke Sukoharjo nilainya antara rp 4 triliun – Rp 5 triliun. Nilai investasi terendah hanya terjadi pada tahun 2014 sebesar Rp 579.719.809.507. Terakhir tahun 2016 kemarin investasi yang masuk ke Sukoharjo sebesar Rp 5.811.531.070.759.
Banyaknya investor yang menanamkan investasi di Sukoharjo terjadi karena sejumlah faktor. Salah satunya kemudahan investasi yang disedikan Pemkab Sukoharjo. Selain itu didukung juga dengan ketersediaan sumber daya alam (SDA) khususnya lahan untuk membangun tempat usaha. (Arif-A)
(Redaksi Solotrust)
