Serba serbi

Lindungi dari Virus Corona, Pemprov Jateng Kirim 41.250 Masker untuk WNI di Hongkong, Taiwan dan Singapura

Kesehatan

19 Februari 2020 01:54 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara simbolis melepas satu truk berisi masker untuk membantu WNI di Singapura, Hongkong & Taiwan. (Dok. Slam/Humas Jateng).

Solotrust.com - Pemerintah Provinsi  Jawa Tengah mengirimkan puluhan ribu masker untuk Warga Negara Indonesia (WNI) di Hongkong, Taiwan dan Singapura.

Dilansir dari Humas Jateng via lamannya (17/2), sebanyak 41.250 lembar masker diberikan pada hari itu untuk membantu WNI yang kesulitan mendapatkan masker di sana, guna melindungi diri mereka dari penyebaran virus corona.



"Saya beberapa kali dikontak WNI yang ada di Hongkong, Taiwan dan Singapura. Mereka butuh bantuan masker. Beberapa Kabupaten/Kota sebelumnya sudah mengirim bantuan masker, namun masih kurang banyak," kata Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Lebih lanjut, Ganjar dikabarkan harus menelpon direksi perusahaan pembuat masker di Indonesia dan mencari bantuan ke berbagai pihak lainnya.

"Beberapa bisa dapat, lainnya kami beli. Alhamdulillah hari ini kita bisa mengirimkan 41.250 masker. Taiwan kami berikan 16.250, dimana pada 16 Februari lalu sudah dikirim 11.250. Untuk Hongkong 15.000 dan Singapura 10.000 masker," terangnya.

Pengiriman masker dilakukan via agen pengiriman internasional. Nantinya, masker akan dikirimkan ke Konjen di Hongkong, Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia di Taiwan serta Kedutaan Besar Indonesia di Singapura.

"Mudah-mudahan mereka bisa membantu mendistribusikan kepada masyarakat di sana. Kami prioritaskan WNI. Kalau memang sisa, bisa diberikan ke masyarakat karena ini sebenarnya misi kemanusiaan. Intinya kami merespon permintaan masyarakat yang ada di beberapa negara itu yang kesulitan masker," ucapnya.

Ganjar menerangkan, kebutuhan masker memang tinggi, tidak hanya di luar negeri. Di dalam negeri, banyak masyarakat yang kesulitan mencari masker.

"Namun di Jawa Tengah stoknya masih tercukupi. Memang harganya cukup tinggi, karena permintaan naik. Saya sampai telpon pabriknya untuk memperbanyak pembuatan masker, tapi mereka kesulitan mengingat salah satu bahan pembuatan masker diimpor dari Wuhan," pungkas Ganjar.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng Yulianto Prabowo menerangkan, pengiriman masker dilakukan karena WNI di negara-negara itu mengaku kesulitan mendapatkan masker. Apabila ada, harga masker di beberapa negara itu sangat mahal.

"Kami kirim karena adanya permintaan dari tenaga kerja kita yang ada di sana. Mereka mengeluh susah cari masker, makanya kami membantu," kata Yulianto.

Jenis masker yang dikirim lanjut Yulianto adalah masker khusus untuk operasi. Menurutnya, masker itu cukup bagus untuk melindungi penularan virus corona. (Lin)

(wd)

Berita Terkait

Kenali Manfaat Masker Lidah Buaya untuk Wajah

Rekomendasi Masker Alami untuk Mengencangkan Wajah Secara Efektif

Clay Mask vs Sheet Mask Pilih Mana untuk Jenis Kulitmu?

Ini 5 Hal yang Perlu Kamu Catat agar Penggunaan Sheet Mask Bisa Maksimal

5 Bahan Alami untuk Masker Wajah yang Ampuh

6 Masker Wajah Alami untuk Mencerahkan Kulit Berserta Cara Pemakaiannya

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Rangkul Swing Voter Jelang Pilgub 2024, Andika: Pemilih Jateng Teliti

Buntut Tindakan Represif ke Wartawan, Ajudan Pj Gubernur Jateng Minta Maaf

Blusukan ke Pasar Tegaldowo Gunem, Relawan Mas Dar Rembang Tampung Aspirasi Pedagang

Blusukan, Sudaryono Siap Revitalisasi Pasar Rembang

Petani dan Nelayan Deklarasikan Dukungan Mas Dar Nyalon Gubernur Jateng

Cek Logistik Pemilu di KPU Solo, Pj Gubernur Temukan 495 Kotak Suara Rusak

12 Parpol Dukung RK-Suswono, Ganjar Sebut PDIP Berkoalisi dengan Rakyat jika Tak Ada Rekan

Tanggapan Gibran Soal Ganjar Dorong DPR Gunakan Hak Angket atas Dugaan Kecurangan Pemilu

Siap-siap, Ratusan Ribu Pendukung Ganjar-Mahfud Tumpah di Simpang Lima Semarang

Puncak Masa Kampanye, Ganjar-Mahfud Gelar Hajatan Rakyat di Benteng Vastenburg

Sapa Purnawirawan TNI-Polri di Karanganyar, Ganjar Kritik Habis-habisan Kubu Sebelah

Relawan Progresif Optimistis Ganjar-Mahfud Menang Pilpres dan Bangun Karanganyar

Berita Lainnya