SOLO, solotrust.com - Menjelang Lebaran biasanya terjadi gejolak harga kebutuhan pokok, namun kali ini berbeda. Berdasarkan hasil inspeksi mendadak (Sidak) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) beberapa hari lalu, kondisi harga maupun pasokan pangan kondusif dengan inflasi lebih terkendali.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo, Nugroho Joko Prastowo menjelaskan berdasarkan pantauan, sejumlah komoditas pangan strategis yang mengalami kenaikan harga signifikan sudah turun harga bulan ini, seperti cabai rawit, cabai merah, dan bawang merah karena panen.

"Harga beberapa komoditas lainnya, seperti beras, bawang putih, daging sapi, dan gula pasir masih terpantau stabil. Data pasokan terkini juga masih cukup stabil," terangnya.

Menurut Nugroho Joko Prastowo, regulasi pemerintah terkait peniadaan mudik mulai 6 hingga 17 Mei 2021 juga turut berkontribusi terhadap stabilitas harga menjelang Lebaran tahun ini. Tidak ada kumpul keluarga, artinya konsumsi pangan tidak melonjak.

"Adanya larangan mudik membuat stok pangan menjadi sangat cukup," tuturnya.

Kondusifnya kondisi harga dan pasokan ini diharapkan dapat mempertahankan rendahnya inflasi Kota Solo pada April 2021. Berdasarkan data BPS, inflasi Kota Solo pada April 2021 sebesar 0,02% atau lebih rendah bila dibandingkan Maret 2021 sebesar 0,16%, dan juga rata-rata dua tahun terakhir sebesar 0,24%.

"Inflasi ini jauh lebih terkendali daripada historis pada momen Lebaran dan Idulfitri pada tahun-tahun sebelumnya yang sering kali mengalami lonjakan," imbuh Nugroho Joko Prastowo. (rum)

(and_)