SOLO, solotrust.com- Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menegaskan, penutupan sejumlah jalan protokol di Solo selama PPKM darurat bertujuan untuk mengurangi mobilitas warga. Hal itu signifikan dengan tujuan penerapan PPKM darurat yaitu menekan laju penyebaran dan penularan Covid-19.

Gibran mengungkapkan, penutupan jalan protokol ke depan rencananya akan dilanjutkan. Pasalnya, hal itu dinilai menjadi salah satu cara efektif mengurangi mobilitas warga.

"Jalan ditutup, sekali lagi untuk kebaikan kita semua. Demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mungkin nanti akan dilanjutkan, tapi lokasi jalannya digeser. Masih akan dikoordinasikan lagi," paparnya, Jumat (9/7).

Gibran mengakui, awal penerapan PPKM darurat di Solo masih belum menunjukkan perbedaan dengan sebelum diterapkan kebijakan tersebut. Bahkan Gibran menilai mobilitas warga masih tinggi.

"Mobilitas warga masih tinggi. Padahal kita menginginkan untuk dikurangi. Tapi kenyataannya kan masih seperti normal. Ini yang menjadi perhatian," tambahnya.

Sementara itu, Gibran menekankan jika PPKM darurat merupakan kebijakan dari pemerintah pusat. Pemerintah daerah wajib melaksanakan sesuai dengan regulasi yang dituangkan dalam instruksi menteri.

"Sekali lagi, ini kebijakan pusat lho. Kita wajib melaksanakan," bebernya. (awa)

(zend)