SOLO, solotrust.com – Festival Payung Indonesia (Fespin) 2021 kembali digelar di Taman Balekambang selama tiga hari, yakni pada Jumat hingga Minggu (03-05/12/2021). Acara bertemakan This Too Shall Pass ini menampilkan berbagai kreasi payung serta pertunjukan seni dari berbagai daerah.
Direktur Festival Payung Indonesia, Heru Mataya mengucapkan terima kasih kepada para seniman Indonesia dari berbagai daerah yang telah berpartisipasi selama tiga hari penyelenggaraan acara.
“Terima kasih dan kita bersama-sama ingin menyampaikan bahwa kreativitas selalu tanpa batas. Ini menandakan bahwa kreativitas selalu menemukan bentuknya. Bentuknya bisa beragam dan kita semua menemukan Fespin dengan ragam bentuk yang luar biasa,” ucapnya, saat penutupan Fespin, Minggu (05/12/2021).
Heru Mataya mengatakan, semangat gotong royong menjadi bagian penting dalam penyelenggaraan acara sehingga dapat berjalan lancar.
“Program ini merupakan sebuah kolaborasi besar sebenarnya, jadi kalau tidak gotong royong program ini mungkin tidak bisa dilaksanakan. Di era pandemi ini inovasi, kolaborasi, dan adaptasi menjadi bagian penting dalam program kali ini,” kata dia.
Selain menampikan berbagai kreasi payung dan pertunjukan seni, festival yang sudah digelar hingga kali kedelapan ini juga menyajikan workshop pembuatan payung. (Athala)
(and_)