Pend & Budaya

Program PMM, Unisri Solo Kenalkan Budaya Jawa ke Mahasiswa Daerah Lain

Pend & Budaya

22 Januari 2022 10:53 WIB

Seminar Pengenalan Kesenian Tradisional Jawa oleh Unisri Solo. (Foto: Dok. Solotrust.com/rum)

SOLO, solotrust.com - Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI dapat menjadi sarana untuk mengenal keanekaragaman budaya yang ada di seluruh Indonesia.

Untuk itu, bagian dari program PMM Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo menyelenggarakan seminar Pengenalan Kesenian Tradisional Jawa, bertempat di ruang seminar lantai 3 kampus B Unisri Solo pada, Senin (17/1).



Dalam keterangan persnya pada Rabu (19/1), Ketua Pelaksana Andri Astuti menyampaikan, sebagai perguruan tinggi penerima pertukaran mahasiswa merdeka dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, Unisri berusaha mengenalkan budaya Jawa kepada mahasiswa yang berasal dari luar Jawa.

"Tujuan kegiatan ini, untuk memberikan pemahaman yang terkait keragaman budaya di Indonesia sehingga bisa menumbuhkan rasa saling menghormati dan memiliki rasa toleransi yang tinggi. Dengan menghadirkan Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Puger, kami berharap mahasiswa luar Jawa bisa mengenal keragaman Budaya Jawa," jelasnya.

Acara dibuka oleh Rektor Unisri, Prof. Sutardi, yang menyampaikan rasa syukur dengan adanya program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini bisa dipertemukan oleh Mahasiswa dari dari Sabang sampai Merauke.

"Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika merupakan pilar yang sangat ampuh yang bisa menjadi perekat dan pemersatu bangsa Indonesia yang tentunya menjadi pondasi," ujar Sutardi.

Sementara itu, dalam paparannya, Gusti Puger menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat perlu dilaksanakan agar membangkitkan jiwa peserta untuk lebih mengenal kesenian dan mampu berkarya.

"Selain melestarikan budaya Jawa serta mengenalkan nilai-nilai dasar dalam kebudayaan tradisional diharapkan kesenian ini mampu menjadi terobosan yang baru dalam dunia modern," tutur GPH Puger. (rum)

(zend)

Berita Terkait

Unisri Solo Lepas Mahasiswa Program PMM Perdana

Unisri Solo Lepas Mahasiswa Program PMM Perdana

Begini Pentingnya Public Speaking Sebagai Bekal Di Masa Kerja

BEM Unisri Solo Gelar Kompetisi Mobile Legends dan Dance Tingkat Provinsi

HMPS PTI Unisri Gelar Webinar Pentingnya Keamanan Aplikasi Digital dan Privasi Data di Media Sosial

Unisri Solo Resmikan Gedung FE, Telan Dana Rp 12 Miliar

Fatipa Unisri dan DKK Solo Gelar Aksi Bersama Cegah Stunting dan Obesitas

Himakom Unisri Solo Gelar Semnas Pentingnya Komunikasi Membangun Citra Diri

Begini Pentingnya Public Speaking Sebagai Bekal Di Masa Kerja

Unisri Solo Berencana Kirimkan 17 Mahasiswa Magang ke Jepang Desember 2022

Mahasiswi Hubungan Internasional Unisri Sabet Juara l Putri Duta Genre Jawa Tengah

HMPS PTI Unisri Gelar Webinar Pentingnya Keamanan Aplikasi Digital dan Privasi Data di Media Sosial

Pramuka Unisri Solo Laksanakan Pengabdian Masyarakat di Selo Boyolali

Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa HI Unisri Gelar Seminar Nasional, Diplomacy Course dan Table Manner

Peringati Tahun Emas Gerak PKK, Selvi Ananda: Tekad Bersama untuk Memajukan Bangsa Indonesia

Proyek Gatsu Terkendala Kepadatan Lalin, Dishub Tindak Kendaraan Berat yang Nakal Melintas Ngarsopuro

Festival Kuliner Ketandan 2022: Dongkrak Pariwisata dan UMKM Kota Solo

Pawai Pembangunan Solo 2022 Sulut Antusiasme Warga

Bikin Atribut dari Spons Helm, Komunitas Ini Kenalkan Tarian Gajah ke Masyarakat lewat Pawai Pembangunan Solo 2022

Pawai Pembangunan: Wakil Wali Kota Solo Diarak Pakai Tank, Bergaya Bak Sukarno

Berita Lainnya