SOLO, solotrust.com – Kasus Covid-19 di Kota Solo melonjak drastis dalam dua hari terakhir membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Solo harus menghentikan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara serentak mulai Senin (7/2) ini.
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan seluruh jenjang pendidikan mulai tingkat taman kanak-kanak (TK) hingga SMA/SMK selama seminggu akan kembali diberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Kita evaluasi dulu seminggu ini. Lihat perkembangan seperti apa, kasus (Covid-19) naik dan instruksi Gubernur kan SMA ditutup semua, kita liat seminggu,” katanya saat ditemui Solotrust.com di Balaikota Solo, Senin (7/2).
Kebijakan ini diambil sebagai respon mendominasinya klaster PTM pada kumulasi kasus Covid-19 di Kota Solo. Sebanyak 21 sekolah dilaporkan terpapar Covid-19.
Berdasarkan data per Minggu (6/2) jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 mencapai lebih dari 450 orang.
Gibran menyebut akan kembali menyelenggarakan PTM jika kasus Covid-19 di Kota Solo terkendali. (daw)
(zend)
.jpg)
