Hard News

Ditemukan Siswa Positif, Gibran: PTM Sekolah Yang Aman Tetap Lanjut

Jateng & DIY

18 Oktober 2021 14:17 WIB

ilustrasi PTM. (Foto: CGTN)

SOLO, solotrust.com – Pemerintah kota Solo menemukan sejumlah siswa terpapar Covid-19 di empat Sekolah Dasar. Pembelajaran tatap muka (PTM) di empat SD tersebut dihentikan sementara untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, sebanyak 28 siswa di SD Kristen 1 Manahan Solo terpapar virus SARS-CoV-2  dari hasil tracing pada tiga siswa sebelumnya yang terkonfirmasi positif Covid-19. Menyikapi hal itu, pihaknya meminta PTM di sekolah tersebut dihentikan sementara selama satu bulan ke depan.



"Kami tutup sementara sekolahnya. SD Kristen Manahan ditutup sebulan karena disana paling banyak. Untuk sekolah lain yang aman, PTM lanjut terus. Ndak usah takut," tegasnya, Senin (18/10/2021).

Menurut Gibran, klaster sekolah ini diharapkan tidak akan menghambat PTM secara umum di kota Solo. Pihaknya akan memperketat penerapan SOP protokol kesehatan demi keamanan para siswa.

"Mau tidak mau kita harus berdampingan dengan Covid-19. Kesadarannya harus ditingkatkan, prokes harus terus diterapkan. Guru-guru yang sebelumnya saya tegur karena tidak memakai masker harus tau dirilah," ungkapnya.

Sementara itu, tiga sekolah lain yang sampai saat ini masih dilakukan tracing karena terdapat siswanya yang terpapar Covid-19 yaitu SD Mangkubumen Kidul, SD Semanggi Lor dan SD Islam Jamsaren.

"Tes acak di SD-SD itu merupakan tes acak program dari Kemenkes. Sampai saat ini program tersebut masih berjalan. Dan tracing juga masih dilakukan. Diketahui kebanyakan mereka dari luar Solo," imbuh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa. (awa)

(zend)

Berita Terkait

Berita Lainnya