BOYOLALI, solotrust.com - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Ampera Boyolali meluncurkan Aplikasi Bayar Banyu, yakni sebuah aplikasi Customer Relationship Management (CRM) dua arah yang terintegrasi dengan billing dan work order.
Direktur Utama Perumda Tirta Ampera Kabupaten Boyolali, Sunarno mengatakan, aplikasi digital society menuju konsep PDAM Branchless demi efisiensi waktu. Selain itu juga mendukung dan mengenalkan konsep cashless society (pembayaran digital) kepada masyarakat Boyolali.
“Aplikasi Bayar Banyu untuk memudahkan pelanggan membayar secara digital. Masyarakat harus melek digital, artinya membayar tagihan melalui handphone,” katanya kepada wartawan, usai merayakan Hari Jadi ke-44 Perumda Tirta Ampera, Jumat (04/03/2022).
Selain Aplikasi Bayar Banyu, Perumda Tirta Ampera Boyolali juga meluncurkan Logger, yakni sebuah alat elektronik digunakan untuk mencatat data dari waktu ke waktu yang terintegrasi dengan sensor. Alat ini mampu mempercepat penanganan gangguan serta lebih efisien waktu.
“Alat Logger ini dapat mencatat data dari waktu ke waktu. Jadi setelah ada alat sensor dapat menghemat waktu apabila ada kerusakan pada pipa,” jelasnya.
Ada beberapa rangkaian acara dalam rangika menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Perumda Tirta Ampera, yakni menggelar bakti sosial (Baksos) untuk anak yatim dan lingkungan, menanam pohon, membuat sumur resapan, dan donor darah.
Sementara itu, Bupati Boyolali, M Said Hidayat mengatakan dengan bertambahnya usia, pelayanan Perumda Tirta Ampera terhadap masyarakat diharapkan semakin lebih baik. Terlebih kini sudah ada aplikasi yang dapat memudahkan pelanggan air bersih.
“Ini semua adalah satu langkah yang baik, upaya memberikan layanan dari sistem pembayaran air bersih. Kalau jumlah pelanggan 63.368 dengan target pemasangan pelanggan baru di tahun 2022 sebanyak 2100 sambungan baru,” tandasnya. (jaka)
(and_)