SOLO, solotrust.com - Solo Batik Carnival (SBC) Ke 11 bakal digelar pada 11-15 Juli mendatang, berbagai persiapan pun tengah dilakukan demi terwujudnya pagelaran batik terbaik di Kota Solo itu. Salah satunya dengan melakukan sosialisasi kepada warga Solo untuk dapat berpartisipasi pada pagelaran akbar tersebut. Dalam sosialisasi itu, Yayasan Solo Batik Carnival juga membuka pendaftaran bagi masyarakat yang ingin menjadi partisipan dalam acara tersebut.
“Kami membuka pendaftaran bagi masyarakat yang ingin berpartisispasi. Jadi masyarakat bisa mengerti proses pagelaran itu berlangsung, selain sebagai pengetahuan, juga menambah pengalaman,” ungkap Koordinator SBC ke 11, Ragowo Ade Kurniawan sela sosialisasi di Car Free Day (CFD) Jalan Slamet Riyadi, Solo, Minggu (4/3/2018).
Pagelaran SBC, lanjut Ade, memerlukan proses dan persiapan yang matang. Artinya, setiap peserta yang telah mendaftar sebagai volenteer dan peserta, bakal dikarantina untuk diberikan workshop agar siap menyukseskan acara tersebut.
“Kami bakal memberikan workshop seperti, konsultasi kostum, materi fashion carnival, penggunaan make up dan pernak – perniknya. Lebih kurang lima bulan mereka akan kami karantina agar siap ketika karnaval berlangsung,” imbuhnya.
Dalam pelatihan itu, pihaknya akan fokus memberikan latihan mental dan fisik. Sebab rute sejauh 2,8 kilometer itu, para peserta harus memberi penampilan yang terbaik dan tidak canggung kepada penonton SBC. Diakuinya, kostum yang berat juga membutuhkan stamina yang besar.
"Perjalanannya cukup jauh, dari Stadion Sriwedari hingga Beteng. Apalagi dengan kostum yang berat seperti itu kami berupaya agar peserta tidak mudah down dan lelah ketika berjalan dengan rute yang telah ditentukan,” kata Ade.
Parhelatan yang telah sukses digelar ke sebelas kali itu mengangkat tema Ika Paramartha Satu Indonesia. Dari tema itu, kata Ade, SBC ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk kembali bersatu dengan perbedaan suku dan budaya guna menciptakan kehidupan di Negara Indonesia lebih aman dan nyaman. Untuk itu SBC kali ini bakal menampilkan indahnya batik dari berbagai pulau di Indonesia.
Setidaknya terdapat sembilan macam defile batik yang bakal di tampilkan pada pagelaran tersebut. Diantaranya Jawa Dwipa (Jawa Tengah), Nagari Minangkabau (Sumatera Barat), Lenggang Batavia (Betawi), Dayak Borneo (Kalimantan Timur), Mappalili Mamiri (Sulawesi Selatan), Janger Dewata (Bali), Sasando Timor (NTT), Tana Sajojo (Papua) dan Ika Paramartha (Defile Dewasa). (vin)
(wd)