KARANGANYAR, solotrust.com – Showcase Event kembali sukses menggelar Indie Clothing Carnival (ICC) 2022 di De Tjolomadoe, Karanganyar selama empat hari dari 17 hingga 20 Maret 2022.
Stage Showcase Event Manager, Combo mengatakan, pada acara kali ini pihaknya mendatangkan setidaknya 3000 orang per hari.
“Kurang lebih running dari pagi sampai sekarang, ada sekitar 3000-an orang sehari. Kalau kemarin kurang lebih sama, tapi yang paling sepi hari pertama sekitar 2000-an,” ungkapnya, saat dijumpai solotrust.com usai acara di De Tjolomadoe, Karanganyar, Minggu (20/03/2022) malam.
Combo lebih lanjut mengatakan, terjadi lonjakan penonton pada penyelenggaraan ICC di hari terakhir, Minggu (20/03/2022).
“Paling ramai jelas hari ini (Minggu) karena mungkin terakhir, biasanya di event Showcase ini hari terakhir yang paling ditunggu,” kata dia.
Selain menyedot animo anak muda, Showcase Event yang membuka 40 booth bagi brand lokal dan sekira 15 booth makanan, juga mampu mendatangkan pengunjung keluarga, terutama di akhir pekan.
“Biasanya selain hari Minggu itu di sore sampai magrib ramai, terus habis magrib sampai malam, tapi kalau khusus Hari Minggu itu yang datang keluarga, dari pagi itu malah ramai. Kayak ini dari pagi ramai,” terang Combo.
Pada kegiatan kali ini, Showcase Event juga mengundang musisi kenamaan seperti FSTVLST, Iksan Skuter, Stand Here Alone, serta band-band lokal lainnya.
Ini merupakan kali pertama Showcase Event mengadakan ICC di De Tjolomadoe dengan konser setelah absen dua tahun selama pandemi Covid-19. Sebelumnya, pihaknya sempat membatalkan ICC pada April 2020 dan mengadakan ICC tanpa konser selama 2020-2021.
“Kami dulu mau bikin di sini Bulan April 2020 pandemi marak, tadinya kan mau ada Efek Rumah Kaca dan lain-lain, jadi cancel (ditunda-red) sampai sekarang. Dulu kami bikin di De Tjolomadoe, tapi kami nggak pakai band, Bulan Desember 2021,” sebutnya.
“Ini antusiasnya gede, kami perkiraan sudah ramai karena ini dua tahun kita nggak nonton konser, kita nggak belanja langsung, offline, jadi orang kangen,” imbuh Combo.
Dia berharap, setelah sukses dengan penyelenggaraan kegiatan di luar jaringan (Luring) di De Tjolomadoe ini, pihaknya dapat bangkit dari pandemi Covid-19.
“Kita optimis bisa menuju normal, normal yang sesuai aturan,” tukasnya. (dks)
(and_)