SOLO, solotrust.com - PSS Sleman akan menghadapi ketangguhan PSIS Semarang dalam lanjutan turnamen pramusim Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan, Jumat (24/6) malam. Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro yakin timnya akan mengamankan poin penting di Grup A.

Kemenangan PSS akan menyamakan poin PSIS. Keduanya terpaut 3 angka, di mana PSIS mengoleksi 7 poin dan PSS 4 poin. Namun PSS punya keunggulan satu laga lebih sedikit.

Tentu kemenangan kontra PSS dapat membuka lebar-lebar peluang Super Elja —julukan PSS— melaju ke 8 besar.

Seto meyakini timnya yang memiliki jeda 4 hari lebih panjang dari PSIS dapat meraih poin maksimal. Ia menilai, timnya lebih mantap dalam kesiapan fisik. Terakhir PSS berlaga kontra Persita pada Kamis (16/6) sedangkan PSIS baru dapat beristirahat setelah meladeni Persis Solo, Selasa (21/6).

"Persiapan kami memang lebih memiliki lebih punya kesempatan lebih banyak daripada PSIS.  Kami juga sudah mempersiapkan dari segi fisik," ujarnya saat jumpa pers di Stadion Manahan, Kamis (23/6) sore.

Seto tak gentar bakal menghadapi PSIS yang didukung pemain ke-12.

Diketahui, PSIS dalam laga ini bertindak sebagai tuan rumah dan diberi kuota sebanyak 10 ribu tiket. Sedangkan Panitia Penyelenggara (Panpel) hanya memberi 2 ribu tiket bagi suporter PSS.

Baginya, laga kontra PSIS akan menjadi pemantapan mental pemain PSS bertanding di hadapan suporter tim lain untuk Liga 1 ke depan.

"Adanya suporter, pemain latihan sebelum memasuki kompetisi ini menjadi pembelajaran yang bagus untuk pemain, bagaimana menghadapi situasi di dalam stadion. Harapannya tetap tampil lepas dan apapun itu kita lihat nanti mental-mental siapa yang dia nggak bagus itu," tuturnya.

PSIS tentu bukan lawan sembarangan di mata Seto. Terlebih, PSIS menjadi salah satu tim terproduktif di Grup A dengan mencetak 10 gol dan PSS baru 2 kali mengetarkan jala lawan. Laga nanti menjadi pembuktian adu strategi di lapangan.

"Kekuatan mereka memang cukup bagus, tapi apapun itu nanti kita coba antisipasi dengan kemampuan kita dengan materi pemain kita kita coba meminimalisir kekuatan-kekuatan dari Semarang. Dan mereka saat ini memang sebuah kekuatan tersendiri," ucap Seto.

Ia memperkirakan, kemungkinan laga ini kedua tim akan tampil terbuka.

Apapun nanti, Seto berharap laga tersebut bakal menjadi tontonan yang menarik.

"Prediksi saya sih main terbuka karena saya bilang dari awal kedalaman tim dari Semarang cukup mumpuni jadi rotasi apapun saya pikir mereka berada di atas PSS, tapi ini sesuatu yang bagus," katanya.

"Artinya kalau saling terbuka seperti itu  apapun  strategi ataupun mereka pengin tidak kebobolan ya ini juga salah satu keuntungan buat kami untuk belajar di situ, mudah-mudahan menjadi pertandingan yang menarik," sambungnya. (dks)

(zend)