SOLO, solotrust.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali bersama Ketua pelaksana Indonesia ASEAN Para Games Organizing Comittee (Inaspoc) Gibran Rakabuming Raka meninjau lima lokasi (venue) gelaran ASEAN Para Games (APG) ke 11 pada Senin (18/7).
Venue cabang olahraga (cabor) yang ditinjau antara lain para atletik di Stadion Manahan Solo, tenis kursi roda di Manahan Tennis Court, para Boccia di Gor Fakultas Keolahragaan (FKOR) UNS, Goalball dan Cerebral Palsy Football di Gor UNS.
Selain mengecek venue, Menpora beserta jajarannya juga melihat secara langsung kesiapan para atlet yang sedang berlatih.
Dari pantauan Solotrust.com, Zainudin Amali berkeliling dan menyapa satu persatu para atlet. Bahkan pihaknya menanyakan beberapa masukan apa saja yang perlu ditambah guna kelancaran.
Dari hasil tinjauannya, Zainudin meminta penambahan air conditioner (AC) di Gor FKOR UNS. Pihaknya juga mendapat masukan mengenai fasilitas latihan bagi cabor atletik.
Selain itu persiapan lainnya telah mencapai 100 persen.
"Untuk persiapan, meski secara mendadak. Tetapi karena kami telah terbiasa menjalani pekerjaan event seperti ini sehingga tidak terlalu sulit," ujar Zainudin Amali saat menggelar konferensi pers di Gor FKOR UNS.
Menpora juga menegaskan bahwa Solo siap untuk menerima tamu asing ASEAN Para Games.
"Secara keseluruhan kami sudah siap untuk menerima kedatangan peserta luar indonesia dari negara-negara di Asean," lanjutnya.
Di sisi lain, Gibran menyebut hal senada bahwa venue dan atlet sudah siap. Namun pihaknya tetap akan menggarap masukan dari para atlet guna kenyamanan latihan hingga pertandingan.
"Venue Alhamdulillah sudah sangat siap, para atlet sudah sangat siap," pungkasnya. (riz)
(zend)
