BOYOLALI, solotrust.com - Kabupaten Boyolali bakal segera memiliki pasar ikan, lengkap dengan berbagai kuliner berbahan baku serba ikan. Tahap pembangunan pasar ikan akan menempati eks lapangan Sunggingan, tepatnya di Timur Pasar Sunggingan, Kecamatan Boyolali.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Boyolali, Lusia Dyah Suciati mengatakan, pembangunan pasar ikan dimulai pada 26 April hingga 22 September 2023 dengan anggaran sebesar Rp1,6 miliar. Dana ini berasal dari anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
“Dibangun pasar ikan segar, nanti ada dua lantai. Lantai satu pasar ikan segar, kios pasar ikan segar. Lantai dua nanti untuk kuliner berbahan baku ikan,” katanya kepada wartawan, Rabu (17/05/2023).
Pembangunan pasar ikan ini diprioritaskan untuk para pedagang ikan belum memiliki lapak. Sementara pedagang sudah memiliki lapak, diperbolehkan di lapak masing masing.
“Pedagang yang akan menempati di sini diprioritaskan untuk para pedagang ikan yang ada di Pasar Sunggingan maupun di pasar Boyolali yang saat ini belum memperoleh lapak. Jadi ini nanti khusus untuk pasar ikan dan kulinernya juga berbahan baku ikan,” jelas Lusia Dyah Suciati.
Pasar ikan dibangun di atas lahan seluas 4000 meter persegi dilengkapi area parkir, akses jalan, dan penataan taman. Sementara bangunan pasar seluas 600 meter persegi dibangun dua lantai.
“Lantai pertama difungsikan sebagai lokasi jual beli ikan dengan luas 300 meter persegi dilengkapi 14 meja penjualan, satu kios ikan hias, lima kolam ikan, satu ruang pengelola, dua kamar mandi, dan memiliki akses untuk kaum disabilitas,” urai Lusia Dyah Suciati.
Adapun lantai dua seluas 300 meter persegi difungsikan sebagai sarana kuliner berbagai olahan ikan. Bangunan lantai dua ini dilengkapi enam lapak olahan langsung, satu lapak produk kemasan ikan, musala, area food court, dua kamar mandi serta terdapat akses untuk kaum disabilitas.
“Pasar ikan diharapkan dapat menjadi pusat jual beli ikan segar dan kuliner ikan dengan kantong parkir luas untuk kendaraan roda dua maupun roda empat,” beber Lusia Dyah Suciati.
Bupati Boyolali, M Said Hidayat mengapresiasi pembangun pasar ikan ini.
"Terima kasih Kementerian Perikanan yang sudah menganggarkan pembangunan pasar ikan. Kita lihat secara langsung tahapan-tahapan proses pembangunan ini,” ucapnya. (jaka)
(and_)