Serba serbi

7 Alasan Kenapa Kebersihan Hewan Peliharaan Semakin Jadi Prioritas di Perkotaan

Serba serbi

24 April 2025 15:05 WIB

Ilustrasi (Foto: Pixabay/grainlatte)

Solotrust.com - Perkembangan gaya hidup urban turut memengaruhi cara orang memelihara hewan di lingkungan perkotaan. Salah satu perubahan paling menonjol adalah meningkatnya kesadaran atas pentingnya kebersihan dalam merawat hewan peliharaan. Kesadaran ini juga turut didukung kehadiran berbagai solusi perawatan praktis dari penyedia seperti Unicharm Pet yang memahami kebutuhan hidup bersih dan efisien bagi pemilik hewan di kota.

Menjaga kebersihan dengan merawat hewan peliharaan tentunya penting untuk kenyamanan hewan. Selain itu, hal ini juga sangat bermanfaat bagi kesehatan pemilik dan lingkungan sekitarnya.



Lantas, mengapa menjaga kebersihan hewan peliharaan semakin diperhatikan? Berikut tujuh alasan mengapa kebersihan hewan peliharaan semakin menjadi prioritas di kawasan urban:

1. Ruang Tinggal yang Terbatas Menuntut Kebersihan Ekstra

Di lingkungan perkotaan, banyak pemilik hewan peliharaan tinggal di apartemen atau rumah berukuran kecil. Dengan ruang terbatas, bau kotoran, bulu rontok, atau sisa makanan bisa cepat terakumulasi dan menimbulkan ketidaknyamanan. Karena itu, menjaga kebersihan menjadi hal penting agar ruang bersama tetap higienis dan layak huni.

Tidak seperti rumah besar dengan halaman luas, ruang tinggal di kota tak memiliki area khusus untuk hewan. Karenanya, pengelolaan kebersihan harus dilakukan lebih sering dan terstruktur, baik dari sisi kebersihan tubuh hewan, kandang, hingga area tempat bermain.

2. Interaksi Dekat dengan Manusia Membutuhkan Standar Kebersihan Lebih Tinggi

Hewan peliharaan di kota cenderung lebih sering berinteraksi langsung dengan manusia, baik itu pemilik maupun tamu rumah. Kucing dan anjing sering kali tidur di sofa, naik ke tempat tidur, bahkan ikut dalam kendaraan. Interaksi sangat dekat ini membuat kebersihan tubuh hewan menjadi faktor penting untuk mencegah penularan kuman atau parasit.

Kebersihan yang baik juga mencegah penyebaran alergen, terutama dari bulu dan air liur hewan. Hal ini menjadi krusial bagi keluarga yang memiliki anak kecil, orang lanjut usia (Lansia), atau anggota keluarga dengan riwayat alergi.

3. Tingkat Mobilitas Tinggi Membutuhkan Solusi Perawatan Praktis

Masyarakat urban umumnya memiliki mobilitas tinggi dan jadwal harian padat. Dalam kondisi seperti ini, menjaga kebersihan hewan tak selalu bisa dilakukan dengan cara konvensional. Oleh karena itu, pemilik hewan membutuhkan pendekatan lebih efisien dan praktis dalam menjaga kebersihan hewan peliharaan.

Mulai dari produk pembersih instan, popok hewan, hingga sistem pengelolaan kotoran lebih efisien menjadi kebutuhan tersendiri. Produk perawatan hewan seperti Unicharm Pet pun hadir untuk menjawab kebutuhan ini dengan menghadirkan solusi yang mendukung kebersihan hewan dalam konteks gaya hidup modern.

4. Standar Estetika Ruang Tinggal Ikut Berperan

Kesadaran estetika di kalangan masyarakat perkotaan turut memengaruhi cara mereka merawat hewan peliharaan. Banyak pemilik hewan kini tak hanya fokus pada kesehatan, namun juga kenyamanan visual dan aroma di rumah. Bau tak sedap atau noda di lantai bisa mengganggu suasana hunian yang nyaman dan bersih. Selain itu karena penggunaan material rumah tangga sensitif, seperti karpet, sofa berbahan kain, atau lantai parket, kebersihan hewan dan lingkungannya menjadi aspek penting untuk menjaga kondisi interior tetap terjaga.

5. Kesehatan Hewan Terkait Langsung dengan Kebersihan Harian

Kebersihan bukan hanya soal kenyamanan manusia, namun juga berkaitan langsung dengan kesehatan hewan peliharaan. Kotoran tidak segera dibersihkan dapat menyebabkan infeksi saluran kemih, penyakit kulit, atau gangguan pernapasan, terutama pada kucing dan anjing yang sensitif.

Pembersihan kandang, wadah makanan, serta rutinitas mandi dan menyisir bulu sangat dianjurkan dilakukan secara berkala. Menjaga kebersihan menjadikan pemilik hewan turut mencegah biaya pengobatan bisa timbul akibat penyakit yang sebenarnya dapat dicegah.

6. Tren “Pet Parenting” Mendorong Perhatian Lebih Terhadap Kebersihan

Istilah “pet parenting” mencerminkan bagaimana pemilik hewan kini memperlakukan hewan peliharaan layaknya anggota keluarga. Dalam konteks ini, perhatian terhadap aspek kebersihan meningkat secara alami. Bukan hanya menjaga kebersihan kandang, namun juga memikirkan kenyamanan emosional hewan seperti tidak merasa stres karena lingkungan kotor atau berantakan. Perubahan ini juga tercermin dalam peningkatan permintaan terhadap layanan grooming, tempat penitipan hewan bersih, dan produk rumah tangga ramah hewan.

7. Dukungan dari Industri

Seiring meningkatnya kesadaran masyarakat, berbagai perusahaan pun mulai menghadirkan produk-produk kebersihan hewan peliharaan yang inovatif dan mudah digunakan. Tanpa perlu promosi berlebihan, kehadiran produk, seperti pembersih instan, popok hewan, atau sistem pengelolaan litter modern membantu pemilik menerapkan standar kebersihan lebih baik. Sebagai contoh, perusahaan seperti Unicharm Pet ikut berkontribusi dalam membentuk kebiasaan ini melalui pendekatan praktis dan fungsional dalam kehidupan sehari-hari pemilik hewan.

Kebersihan hewan peliharaan adalah sebuah keharusan. Ini terutama di lingkungan perkotaan yang menuntut efisiensi, keteraturan, dan kenyamanan bersama. Kesadaran atas pentingnya kebersihan tak hanya bermanfaat bagi hewan itu sendiri, namun juga meningkatkan kualitas hidup pemiliknya.

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya