SOLO, solotrust.com- Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta baru saja mengukuhkan Prof Dr Wisnu Untoro sebagai guru besar Bidang Manajemen Strategik Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS. Pengukuhan tersebut dilaksanakan di Auditorium UNS, Selasa (15/5/2018).
Dalam kesempatan itu, Prof Wisnu Untoro menyampaikan pidato pengukuhannya yang berjudul "Kepublikan, Koneksi Eksternal dan Kinerja Organisasi". Dia menjelaskan pengaruh interaksi antara kepublikan, koneksi politik dalam mempengaruhi kinerja perusahaan.
Prof Wisnu mengemukakan konsep kepublikan perusahaan lebih dekat dengan konsep koneksi politik daripada konsep kepemilikan pemerintah. Dijelaskan, perusahaan yang memiliki lebih banyak keterlibatan dengan kekuatan politik dapat memiliki tingkat kepublikan yang lebih tinggi.
Contohnya saja bank swasta yang memiliki koneksi politik atau mempekerjakan politisi di kepengurusan perusahaannya akan lebih mudah mendapatkan dana dalam bentuk deposito dari organisasi pemerintah. Perusahaan juga dapat melakukan penjualan dalam jumlah besar ke pemerintah dan melakukan ekspor.
Berdasarkan hal itu sudah dapat disimpulkan, koneksi politik memberikan dampak positif pada kinerja perusahaan. Akan tetapi, lanjutnya, dampak positif itu hanya berlangsung dalam waktu jangka pendek. Karena kinerja perusahaan bisa berubah jelek karena adanya pergantian politik atau pengambilalihan politisi.
Prof Wisnu mengusulkan dua hipotesa yang berlawanan terkait dampak tingkat kepublikan pada kinerja. "Pertama, dapat dikatakan semakin tinggi tingkat kepublikan perusahaan dapat membantu untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Di sisi lainnya, ketergantungan pada bantuan otoritas politik dapat menciptakan kinerja yang buruk karena pengambilalihan oleh politisi dan rentan terhadap pergantian politik," kata dia.
Rektor UNS, Ravik Karsidi mengatakan kajian yang disampaikan oleh Prof. Wisnu Untoro sangat penting untuk dipahami. "Ini penting untuk kesuksesan yang akan datang. Kesuksesan yang akan datang ditentukan oleh keputusan-keputusan strategik. Kalau salah ambil langkah strategis sekarang, maka masa yang akan datang juga tidak akan berhasil," tutur Ravik.
Setelah dikukuhkan, Prof Wisnu Untoro kini resmi menjadi guru besar UNS ke ke-192 dan guru besar ke-12 Fakultas Ekonomi dan Bisnis. (mia)
(wd)
