Serba serbi

Tips Cara Belajar Efektif di Bulan Ramadan, Nomor 4 Paling Asyik

Tips & Trik

18 Mei 2018 01:05 WIB

Ilustrasi. (pixabay)


Solotrust.com- Bulan Ramadan tahun ini bertepatan dengan ujian kenaikan kelas (UKK) atau ujian akhir semester di berbagai sekolah. Hal tersebut merupakan tantangan bagi siswa yang beragama Islam karena mereka harus berpuasa saat mengikuti ujian sekolah.



Jika biasanya siswa bisa makan untuk mengurangi stres, kini mereka harus belajar dan menghafal pelajaran dalam kondisi perut lapar. Bagi yang belum terbiasa, itu adalah hal yang sulit dilakukan. Susah konsentrasi dan mengantuk menjadi cobaan terberat saat belajar di bulan Ramadan.

Tapi tenang saja, berikut ada beberapa tips belajar yang patut dicoba saat Ramadan, berdasarkan berbagai sumber yang telah kami himpun.

1. Ubah waktu belajar

Waktu belajar pastinya akan berubah semenjak Ramadan dimulai. Nah, saat bulan puasa, sebaiknya menempatkan waktu belajar pada pagi hari daripada malam hari.

Karena menurut penelitian dari Universitas of California, Los Angeles (UCLA), remaja yang bergadang hingga larut malam untuk belajar, tidak optimal dalam melakukan tes. Untuk itu peneliti mengungkapkan jika siswa ingin memiliki nilai atau prestasi akademis yang baik maka belajar hingga larut malam harus dihindari. Hasil studi ini diterbitkan dalam jurnal Child Development.

2. Mendengar Musik

Penelitian dari School of Medicine Standford University menunjukkan bahwa belajar sambil mendengarkan musik terbukti mampu meningkatkan kemampuan otak untuk lebih fokus. Selain itu, musik juga dapat menenangkan sehingga meningkatkan kemampuan otak untuk memahami pelajaran atau menghafal.

3. Membuat Catatan Kecil

Belajar dengan perut kosong dapat membuat sulit berkonsentrasi, jadi mungkin bukan ide terbaik untuk menghafal pelajaran dari buku teks atau membaca catatan yang tebal. Ringkaslah informasi penting agar lebih mudah untuk diserap, menggunakan metode kartu (flash card) atau peta pikiran (mind mapping). Peta pikiran merupakan cara belajar dengan menghubungkan informasi itu satu sama lain.

Jadi buatlah ringkasan kecil sebelum Anda mulai merasa lapar atau setelah sahur atau buka puasa. Menurut banyak penelitian, membuat catatan adalah metode belajar yang efektif. Ada penelitian yang menyebutkan siswa dapat mengingat informasi lebih banyak setelah mereka membuat catatan.

4. Belajar Kelompok

Belajar yang efektif tidak selalu harus sendirian. Penelitian Prof. Michael Loui dari Universitas Illinois, mengungkapkan belajar kelompok mampu meningkatkan nilai/prestasi siswa. Terbukti, siswa yang belajar kelompok bisa memperoleh nilai lebih bagus dari siswa yang tidak ikut belajar kelompok.

(wd)

Berita Terkait

Ramadan 1446 H Tetap Ada Pembelajaran di Sekolah, Ini Edarannya

Pragmatik dan Pembelajaran Pragmatik sebagai Mitigasi Ujaran Kebencian Era Digital

RG Penelitian & Pengembangan Pendidikan Ekonomi UNS Beri Pelatihan Pengembangan Pembelajaran Ekonomi pada Kurikulum Merdeka

Museum Keris Gelar Kegiatan Belajar Bersama Tata Sungging Warangka

Keluarkan Anggaran Paling Banyak, Program IISMA Dipertanyakan Dampaknya: "Ajang Jalan-jalan Gratis"

Jawaban Kemendikbud RI tentang Isu Program Merdeka Belajar

5 Langkah Mudah untuk Mengurangi Stres saat Ujian

Sungkeman dan Basuh Kaki Ibu sebelum Ujian, Banyak Wali Murid Nangis

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Resmi Dibuka Hari Ini

63 Pegawai Kanwil Kemenkumham Jateng Ikuti Seleksi Penyesuaian Ijazah dan Ujian Dinas

5 Film Horor Terbaru Tayang Oktober 2023

Coba Lintasan Ujian Praktik SIM C dengan Mudah, Bupati Juliyatmono Ajak Masyarakat Ramai-ramai Bikin Surat Izin Mengemudi

8 Manfaat Puasa Syawal untuk Kesehatan Tubuh

The Alana Solo Berbuka Puasa Bersama Yayasan Karya Al Insan Karanganyar

Berbuka Puasa di Masjid Agung Solo, Merasakan Sensasi Ramadan Tempo Dulu

Pasar Sora, Spot Asyik Berburu Takjil di Solo

Semarakkan Bulan Ramadan, Warung Sedekah SHA Gelar Buka Puasa Bersama Selama 20 Hari

JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah Gelar Khataman Alquran dan Buka Puasa Bersama

Tampil Inklusif, Masjid Izzatul Islam Hadirkan Ceramah Berbahasa Isyarat untuk Jemaah Tuli

Masjid Shiratalmustaqim Boyolali, Sediakan 100 Porsi Takjil Setiap Hari dan Santuni Warga

The Alana Solo Berbuka Puasa Bersama Yayasan Karya Al Insan Karanganyar

HIPMI Solo Kenalkan 100 Anak Yatim Berwirausaha

Indosat Hadirkan Ramadan Bermakna, Dorong Pemberdayaan Marbot di Solo

Berbuka Puasa di Masjid Agung Solo, Merasakan Sensasi Ramadan Tempo Dulu

Berita Lainnya