Hard News

BLH Gagas Eco Office. Seperti Apa Pelaksananya Nanti?

Jateng & DIY

23 November 2017 15:36 WIB

Sosialisasi Eco Office. (solotrust.com/jaka)

KLATEN, solotrust.com- Untuk mewujudkan terlaksananya pemerintahan yang ramah lingkungan (Eco Office), Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLH-K), Kamis (23/11/2017) pagi menyelenggarakan sosialisasi terhadap kepala UPTD, kepala sekolah, rumah sakit dan para camat di ruang B2 Pemkab Klaten.

Kasubag Umum dan Kepegawaian BLH Klaten, Dwi Maryono mengatakan, peningkatan ektifitas efisiensi dengan jalan menghindari pemborosan biaya, seperti pada penggunaan pemakaian air, bahan bakar dan listrik. Selain itu, Eco Office juga menciptakan lingkungan yang bersih dan menyehatkan dengan cara pengendalian penggunaan sumber daya dan pencemaran.



"Rencana nanti kantor yang mempunyai akses dengan pemerintah kabupaten (pemkab) Klaten yang mendapat dana dari APBD. Setelah sosialisasi ini diharapkan mereka mau mengaplikasikan kantor yang ramah lingkungan," kata dia kepada wartawan, Kamis (23/11/2017).

Menurutnya, berpartisipasi dalam penyelamatan lingkungan tidak perlu dengan kegiatan yang memerlukan tenaga, waktu dan biaya yang besar. Namun, cukup dengan kegiatan yang menerapkan sistem eco office dalam kegiatan sehari hari. Dia mencotohkan, bagaimana pengeloaan sampah lingkungan kantor, bagaimana mengeloaan air hujan serta penghematan listrik di kantor.

"Kita ada tanaman di luar kantor juga di dalam kantor. Jadi hal ini akan memberikan citra kepada masyarakat bahwa pengeloaan kantor memiliki kepedulian. Air hujan itu nanti kita kelola, jadi tidak terbuang begitu saja. Dan sampah dikelola kemudian dijadikan biogas," kata Dwi.

Ia menambahkan,perencanaan nanti diawali dari penjajakan kepada pejabat kantor serta karyawan dengan mengeluarkan konsep dari beberapa reperensi.

"Nantinya ada semacam kampanye hemat energi dan air. Hemat pengunaan AC dan kawasan kantor bebas rokok. Jadi eco office ini benar benar ramah lingkungan," tandasnya.

 

(jaka-Wd)

(Redaksi Solotrust)

Berita Terkait

Disperindag Jateng Gandeng LPPM UNS Sosialisasikan Ketentuan Bidang Cukai

Disperindag Jateng Sosialisasikan Cukai, Gandeng Tokoh dan Akademisi

Kementerian Hukum Gelar Sosialisasi Standar Layanan Fasilitasi Perancangan Perda dan Perkada

FH UNS dan Kementerian Koperasi Gelar Sosialisasi Bahas Perkembangan Koperasi

Disperindag Jateng Sosialisasikan Ketentuan di Bidang Cukai kepada Mahasiswa KKN Unsoed

Bapenda Solo Gelar Sosialisasi serta Pelatihan Petugas Pendataan Update Data Bumi dan Bangunan

Penghubung Komisi Yudisial Jawa Tengah Hadiri Persidangan Kasus Korupsi Mantan Wali Kota Semarang

Lanud Adi Soemarmo Gelar Pengobatan Massal dan Bagikan Sembako untuk Anak Yatim

Cegah Bahaya Judi Online, Kemenkum Jateng Beri Edukasi Pelajar SMK Nusaputera

Warga Semarang Sambut Baik Kebijakan Dana Operasional Rp25 Juta/RT per Tahun

Perkuat Penilaian Peacemaker Justice Award, Kemenkum Jateng Anjangsana ke Pengadilan Tinggi Semarang

GSJA Jawa Tengah Gelar Seminar Melek Finansial untuk Kaum Muda

Seminar Cegah Stunting Sejak Dini, Puluhan Tenaga Medis di Boyolali Dibekali Deteksi Dini

Rencana Aksi Daerah Penyandang Disabilitas Jawa Tengah Pastikan Suara OPDis Didengar

GSJA Jawa Tengah Gelar Seminar Melek Finansial untuk Kaum Muda

Live Music Sinarengan Monpers with Sondf Band, Mbak Wawali Jadi Guest Star

WHC dan Bank Indonesia Jawa Tengah Gelar Seminar Nasional, Angkat Tema Akselerasi Ekosistem Halal

JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah Gelar Seminar Kepemimpinan

Peken Selapan Hidupkan Ekonomi Warga Candirejo Klaten

Pangdam IV/Diponegoro Pimpin Sidang Subpansus Cata PK Gelombang II TA 2025 di Dodiklatpur Klaten

Warga Klaten Keluhkan TPA Troketon, Begini Respons Bupati

Hibah RisetMu Pengabdian kepada Masyarakat UMKLA SEGARATA Dorong Gaya Hidup Sehat dan Pengelolaan Keuangan Keluarga

Milad ke-3, UMKLA Gelar Khitan Modern Gratis dengan Teknologi Laser

Penanaman Tanaman Buah dan Pohon Jarak Tandai Gebyar Toleransi di Klaten

Optimalkan 3T, Pemkab Klaten Fokuskan RT Zona Kuning

Hari Pertama Kerja, Sebagian ASN Pemkab Klaten Datang Terlambat. Ini Sebabnya?

Hanya 2 Jam, Dana Terkumpul Rp31 Juta untuk Palu dan Donggala

Ini 3 Langkah yang Dilakukan Kemenkop dan UKM dalam Perkembangan Koperasi

TMMD Tumbuhkan sifat Gotong-Royong

Tegas! ASN di Klaten Dilarang Gunakan Pelat Merah untuk Mudik

Berita Lainnya