Hard News

Viral di Medsos Soal Penculikan Anak di Klaten, Ini Penjelasan Polisi

Hukum dan Kriminal

27 Februari 2020 13:17 WIB

Pelaku penyebar informasi penculikan anak diamankan Polisi.


KLATEN, solotrust.com- Warga di Klaten kembali dihebohkan dengan berita bohong tentang penculikan anak. Kali ini, muncul informasi penculikan serupa di Desa Bengking, Kecamatan Jatinom, Klaten.



Hal ini membuat panik warga yang membaca informasi tersebut. Akun yang pertama kali mengunggah informasi itu bernama @SukadiNew.

Pada Senin (10/2/2020), akun tersebut menggungah postingan di jejaring sosial Facebook yang berisi "Waspada yang punya anak-anak, penculikan baru aja bisa digagalkan oleh warga di Dk kami ijon Rt 02/03” disertai dengan foto seorang anak kecil.

Hal ini membuat postingan tersebut mengundang perhatian warga. Bahkan telah dibagikan. Saat ini postingan tersebut telah dihapus. Hanya saja, informasi itu telah menyebar dan membuat resah warga Klaten. Polres Klaten beserta Polsek Jatinom langsung mendatangi lokasi yang diduga terjadi penculikan anak itu.

Polres Klaten kemudian mengumpulkan seluruh saksi, serta meminta keterangan dari warga sekitar berdasarkan informasi di medsos yang viral tentang kejadian penculikan anak pada, Senin (7/2/2020) lalu.

“Setelah kami mintai keterangan para saksi dan cek langsung di lokasi tidak ada penculikan itu. Keterangan yang disampaikan saksi yang menemukan anak tersebut, dia hanya mengada-ada bahwa ada anak kecil dibawa dengan motor, itu bohong, saksi hanya ingin terkenal dengan banyaknya komen di facebook," ujar Kapolsek Jatinom  AKP Prawito, mewakili Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo di Polres Klaten, Kamis(27/2/2020).

Berdasarkan keterangan saksi, awalnya Ia menemukan anak kecil di sebuah ladang di Dukuh Klangon, Desa Tibayan, Jatinom. Diduga anak tersebut bermain sendiri tanpa pengawasan orang tua dan kemudian menangis karena tidak tahu jalan pulang.

“Jalan tersebut tidak dapat dilalui sepeda motor karena merupakan area persawahan, sehingga berita di Facebook yang mengatakan anak kecil dibawa sepeda motor itu adalah bohong,” tegas Prawito.

Anak tersebut merupakan anak warga sekitar yang bermain sendiri dan hal tersebut dibenarkan warga di sana.

"Ternyata, anak tersebut hanya bermain tanpa pengawasan orang tua dan selanjutnya ada orang tak bertanggungjawab yang memposting di facebook tentang penculikan tanpa mencari tahu kebenarannya, jadi hal tersebut sama sekali tidak benar," ucapnya.

Terpisah, Kasubbag Humas Polres Klaten Iptu Nahrowi, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengetahui pemilik akun yang pertama kali memposting berita bohong tersebut, dan sang pemilik akun telah dimintai keterangan oleh jajarannya.

“Sang pemilik akun ini mengenali orang tua anak tersebut, namun disayangkan Ia asal memposting ada penculikan tanpa tahu kebenarannya sama sekali, motifnya sebetulnya ingin agar warga waspada, dan agar banyak mendapat komentar dari netizen, namun tentu saja hal ini tidak benar dan telah menimbulkan keresahan bagi warga masyarakat,” tegas Nahrowi.

Saat ini Polres Klaten melalui Polsek Jatinom telah mengumpulkan seluruh stake holder serta tokoh-tokoh masyarakat yang berada di Jatinom, mereka juga telah meluruskan berita tersebut serta memberikan imbauan agar warga tidak mudah percaya maupun terprovokasi dengan berita-berita yang tidak jelas kebenarannya.

"Ya terlebih memposting berita bohong, karena hal tersebut akan berkonsekuensi hukum bila tidak dapat dipertanggungjawabkan,"pungkasnya. (Jaka)

(wd)

Berita Terkait

Viral Akun Kaskus Fufufafa, Ini Kata Gibran

Miris, Viral Aksi Pembullyan Siswi di Bawah Umur Terjadi Lagi

Viral Fenomena Sound Horeg di Jawa Timur Pancing Perdebatan Hangat Warganet

Viral Penembak asal Turki Raih Medali dengan Penampilannya yang Santai

Viral di Medsos, Ki Dalang Wartoyo "Gelut" dengan Buto Raksasa

Rumah Difabel Meong Datangi Pelaku Penganiayaan Kucing di Mojo

Hoaks Voice Note Percobaan Penculikan Anak di SD Kristen Manahan, Ini Penjelasan Sekolah

Dugaan Penculikan Anak di Pasar Depok Solo,Ternyata Pelaku Sedang Depresi

Bayi Korban Penculikan Di Depok Berhasil Diselamatkan, Begini Kisahnya

Hibah RisetMu Pengabdian kepada Masyarakat UMKLA SEGARATA Dorong Gaya Hidup Sehat dan Pengelolaan Keuangan Keluarga

Milad ke-3, UMKLA Gelar Khitan Modern Gratis dengan Teknologi Laser

Penanaman Tanaman Buah dan Pohon Jarak Tandai Gebyar Toleransi di Klaten

UMY Hibahkan Mobil All New Avanza 2024 untuk Universitas Muhammadiyah Klaten

Tim PkM UNU Surakarta Berdayakan Industri Pengecoran Logam Teknik Metal Perkasa

Universitas Muhammadiyah Klaten Tingkatkan Branding Bareng LAUTMU, 30 Ambulans Berstiker UMKLA

Komdigi Identifikasi 1.923 Konten Hoaks Sepanjang 2024

IKWI Surakarta dan Mafindo Bekali Literasi Digital kepada Lansia, Soal Penipuan Digital hingga Hoaks

Soal Video Tudingan Korupsi, Gibran: Itu Hoaks, Rasah Digagas!

Webinar Kominfo di Balairung Pinang Masak Universitas Jambi: Sosialisasi KUHP "Anti Hoaks KUHP"

Polri Antisipasi Sebaran Hoaks Jelang Pemilu 2024

Beredar Video Hajatan di Museum Kartini, Polda Jateng: Postingan Itu Tidak Benar

Berita Lainnya